Loading...
BPSDMP menyampaikan pihaknya tengah mengevaluasi pola pengasuhan untuk pembenahan.
Saya merasa bahwa langkah Kementerian Perhubungan dalam mengevaluasi pola pengasuhan anak usai kasus mahasiswa STIP tewas adalah langkah yang tepat dan perlu dilakukan. Kasus mahasiswa STIP yang tewas merupakan tragedi yang menyedihkan dan harus menjadi pelajaran berharga bagi kita semua. Evaluasi terhadap pola pengasuhan, terutama bagi anak-anak yang berada jauh dari keluarga, sangat penting untuk mencegah terulangnya kejadian serupa di masa depan.
Dalam evaluasi tersebut, Kementerian Perhubungan dapat bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, seperti lembaga perlindungan anak, psikolog anak, dan ahli pendidikan, untuk menyusun kebijakan yang lebih baik dalam pengasuhan anak di lingkungan pendidikan, terutama bagi anak-anak yang tinggal di asrama. Hal ini juga dapat melibatkan peran serta orang tua dalam memberikan dukungan dan pemahaman kepada anak-anak terkait keamanan dan kesejahteraan mereka.
Selain itu, pihak perguruan tinggi dan asrama juga perlu melakukan evaluasi internal terkait dengan sistem pengasuhan dan keamanan anak-anak di lingkungan mereka. Penyuluhan dan pelatihan bagi pengasuh dan petugas keamanan juga perlu ditingkatkan untuk meningkatkan kesadaran terhadap perlunya perlindungan dan keamanan anak-anak.
Diharapkan, evaluasi ini dapat menghasilkan solusi dan langkah konkret untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Kesejahteraan dan keselamatan anak harus menjadi prioritas utama bagi semua pihak terkait, dan kolaborasi antarinstansi sangat diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut. Semoga kasus ini juga dapat menjadi momentum untuk perubahan positif dalam pengasuhan anak di Indonesia.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment