Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat (Rerie) menekankan kebiasaan menerapkan pola hidup sehat harus menjadi kesadaran masyarakat. Saya merasa prihatin membaca berita tersebut karena tingkat konsumsi sayur yang rendah dapat berdampak buruk pada kesehatan penduduk Indonesia. Sayuran merupakan salah satu sumber nutrisi penting yang diperlukan untuk menjaga kesehatan tubuh, seperti serat, vitamin, dan mineral. Kurangnya konsumsi sayur dapat meningkatkan risiko penyakit serius seperti obesitas, diabetes, dan penyakit jantung. Langkah Waka MPR yang mendorong gerakan hidup sehat merupakan langkah yang tepat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pola makan sehat dan gaya hidup yang seimbang. Upaya edukasi dan sosialisasi mengenai pentingnya mengonsumsi sayur secara rutin perlu terus dilakukan agar masyarakat dapat memahami manfaatnya bagi kesehatan mereka. Selain itu, pemerintah juga perlu turut serta dalam memberikan dukungan melalui kebijakan yang mendukung promosi dan aksesibilitas sayuran yang lebih mudah bagi masyarakat. Misalnya, dengan mengoptimalkan program-program pemberian suplemen gizi atau menggalakkan penanaman sayur di lingkungan sekitar. Penting bagi setiap individu untuk memperhatikan pola makan sehat demi menjaga kesehatan tubuh mereka sendiri maupun keluarganya. Dengan mengonsumsi lebih banyak sayur, kita dapat menjaga kesehatan tubuh, menambah energi, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Semoga dengan adanya gerakan hidup sehat ini, tingkat konsumsi sayur di Indonesia dapat meningkat sehingga meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan.