Saat teman korban minta dijemput perahu, korban dicari tidak merespons. Sesaat kemudian tubuh korban mengambang di air. Kematian wisatawan China saat snorkeling di Pantai Lovina, Bali adalah sebuah tragedi yang sangat memilukan. Saya sangat berduka cita atas kejadian yang menimpa wisatawan tersebut, dan saya turut berempati kepada keluarga dan kerabat korban. Kejadian seperti ini mengingatkan kita akan pentingnya keselamatan saat melakukan aktivitas di laut, terutama bagi orang yang tidak terbiasa dengan alam di Bali. Pantai Lovina memang terkenal dengan keindahan bawah lautnya, namun harus diingat bahwa aktivitas snorkeling bukanlah tanpa risiko. Wisatawan, khususnya yang belum terlalu berpengalaman dalam snorkeling, sebaiknya selalu mematuhi aturan keselamatan yang ada, seperti menggunakan alat snorkeling yang sesuai dan tidak memaksakan diri untuk berenang terlalu jauh dari pantai. Pihak berwenang di Bali juga sebaiknya meningkatkan pengawasan dan pengawasan di area wisata, serta memberikan edukasi tentang keselamatan kepada wisatawan asing maupun lokal yang ingin melakukan aktivitas di laut. Hal ini diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan atau bahaya lainnya yang bisa terjadi saat berlibur di pantai. Kejadian ini juga seharusnya menjadi pelajaran bagi kita semua bahwa akan selalu ada risiko saat melakukan aktivitas di alam terbuka. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu waspada dan tidak mengabaikan faktor keselamatan, terlebih jika kita berada di lingkungan yang belum terlalu familiar bagi kita. Di tengah kesedihan yang mendalam akibat kecelakaan ini, mari kita doakan agar para wisatawan yang menjadi korban mendapatkan tempat yang layak di sisi-Nya. Semoga keluarga korban diberi ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini. Semoga tragedi ini juga dapat menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk lebih meningkatkan kesadaran akan keselamatan ketika berkunjung ke tempat-tempat wisata yang indah seperti Pantai Lovina, Bali.