DPC Gerindra Denpasar telah menyiapkan tiga nama untuk diusulkan ke Gerindra Bali sebagai bakal calon Wali Kota Denpasar di Pilkada 2024. Berikut daftarnya. Saya merasa bahwa langkah Gerindra dalam menyiapkan 3 kandidat untuk Pilwalkot Denpasar adalah sebuah langkah strategis yang perlu dilakukan dalam mencari pemimpin yang terbaik untuk ibu kota Bali. Dengan menghadirkan variasi nama kandidat, partai tersebut memberikan pilihan kepada masyarakat untuk memilih sosok yang mereka yakini cocok untuk memimpin Denpasar ke depan. Kehadiran anak Rai Mantra sebagai salah satu nama kandidat yang disiapkan oleh Gerindra tampaknya menunjukkan bahwa partai tersebut ingin memperkuat dukungan di daerah tersebut. Dengan nama yang familiar di masyarakat, ia bisa menjadi magnet bagi pemilih yang memiliki kepercayaan terhadap keluarga Mantra. Namun demikian, saya berharap bahwa proses pemilihan kandidat dilakukan secara transparan dan adil, tanpa adanya intervensi politik dari pihak tertentu. Masyarakat perlu diberikan informasi yang jelas mengenai latar belakang dan program kerja dari setiap kandidat, sehingga mereka dapat memilih dengan bijak. Selain itu, saya juga berharap bahwa para kandidat yang telah dipersiapkan oleh Gerindra untuk Pilwalkot Denpasar adalah sosok yang memiliki integritas, kompetensi, dan kemampuan untuk memimpin dengan baik. Mereka harus mampu mewakili kepentingan masyarakat Denpasar secara merata dan berkomitmen untuk memajukan kota ini ke arah yang lebih baik. Dalam proses politik seperti Pilwalkot, transparansi, kejujuran, dan akuntabilitas sangatlah penting. Dengan adanya berbagai nama kandidat yang disiapkan oleh Gerindra, diharapkan masyarakat dapat turut serta dalam proses pemilihan dan memilih sosok yang benar-benar mewakili aspirasi dan kebutuhan mereka. Menghadirkan anak Rai Mantra sebagai salah satu nama kandidat juga menunjukkan bahwa partai ini ingin tetap berpegang pada nilai-nilai tradisional dan konservatif yang dianut oleh keluarga Mantra. Namun, di sisi lain, hal ini juga bisa menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat, terutama jika ada isu nepotisme yang muncul. Pada akhirnya, saya berharap bahwa Pilwalkot Denpasar akan berjalan dengan lancar, damai, dan demokratis, serta menghasilkan pemimpin yang mampu membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Denpasar. Semoga proses politik di Denpasar akan berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi yang sehat dan berintegritas.