Hizbullah menanggapi pembantaian Israel di Lebanon selatan dengan roket ke Kiryat Shmona. Lusinan roket menghantam permukiman di Israel utara. Saya merasa sangat prihatin dan sedih ketika mendengar berita tentang serangan roket yang dilakukan oleh Hizbullah terhadap wilayah Kiryat Shmona di Israel sebagai balasan atas tewasnya satu keluarga dalam serangan udara Israel sebelumnya. Serangan ini hanya akan memperburuk situasi konflik yang sudah sangat tegang antara kedua negara tersebut. Tindakan Hizbullah untuk membalas dendam terhadap Israel dengan cara melancarkan serangan roket adalah tindakan yang sangat tidak manusiawi dan sangat merugikan warga sipil yang tak bersalah di kedua belah pihak. Kedua negara seharusnya menyelesaikan konflik mereka melalui dialog damai dan bukan dengan saling serang tanpa henti, yang justru mengakibatkan korban jiwa dan merusak kehidupan masyarakat lokal. Kedua belah pihak perlu mencari jalan keluar yang dapat mengakhiri konflik ini secara damai dan memberikan perlindungan kepada warga sipil yang tak berkepentingan. Upaya perdamaian dan dialog antara Israel dan Hizbullah harus didorong oleh komunitas internasional agar kedua negara dapat menyelesaikan konflik mereka tanpa harus mengorbankan nyawa warga sipil. Kita sebagai masyarakat dunia juga perlu membantu mendesak kedua belah pihak untuk menghentikan serangan dan menemukan solusi damai. Kesejahteraan dan keselamatan rakyat harus menjadi prioritas utama dalam menyelesaikan konflik ini. Semoga kedua belah pihak dapat menemukan jalan tengah dan mengakhiri ketegangan yang telah berlangsung terlalu lama. Saya berharap agar kedua pihak segera bersedia duduk bersama untuk membahas jalan keluar yang dapat mengakhiri konflik ini secara damai dan menghindari terjadinya korban jiwa yang tidak perlu. Kedamaian adalah hak setiap individu dan seluruh dunia harus bersatu dalam upaya menjaga perdamaian di wilayah tersebut. Semoga konflik ini segera berakhir dan kedua negara dapat hidup berdampingan dalam perdamaian dan harmoni.