Polisi menyebut Tarsum (41) memiliki utang baik ke perorangan dan bank sebesar Rp 100 juta sebelum membunuh dan memutilasi istrinya. Berita mengenai pemutilasi istri di Ciamis yang berutang Rp 100 juta menunjukkan betapa pentingnya masalah utang dan keuangan dalam kehidupan sehari-hari. Melihat dari latar belakang kejadian tersebut, dapat disimpulkan bahwa tekanan keuangan sangat berpengaruh pada keadaan mental seseorang, bahkan bisa menyebabkan tindakan yang ekstrem seperti pemutilasi. Kondisi keuangan yang buruk dapat menjadi pemicu terjadinya kekerasan dalam rumah tangga. Pada kasus ini, sepertinya pemutilasi dilakukan sebagai bentuk kemarahan terhadap istri yang tidak bisa membayar utang sebesar Rp 100 juta. Hal ini mengingatkan kita bahwa pentingnya kesadaran dalam mengelola keuangan untuk mencegah terjadinya konflik yang dapat berujung pada kekerasan. Selain itu, peristiwa ini juga menunjukkan pentingnya untuk mencari bantuan ketika mengalami masalah keuangan yang serius. Dengan mencari solusi bersama, kemungkinan terjadinya tindakan ekstrem seperti pemutilasi dapat dicegah. Masyarakat juga perlu dibekali dengan pengetahuan mengenai manajemen keuangan dan cara mengatasi masalah utang agar dapat mengelola keuangan secara bijaksana. Kejadian ini juga menjadi peringatan bagi pemerintah untuk meningkatkan sosialisasi mengenai pentingnya literasi keuangan dan memberikan akses yang lebih baik kepada masyarakat untuk mendapatkan pendidikan keuangan. Dengan demikian, diharapkan masyarakat bisa lebih bijak dalam mengelola keuangan dan mencegah terjadinya kasus-kasus kekerasan dalam rumah tangga yang dipicu oleh masalah keuangan. Selain memberikan solusi jangka pendek terhadap kasus ini, pemerintah juga perlu memperhatikan sistem peradilan yang berlaku agar dapat memberikan hukuman yang sesuai bagi pelaku kekerasan dalam rumah tangga. Hal ini untuk memberikan keadilan bagi korban dan memberikan efek jera bagi pelaku agar tidak terulang kembali di masa depan. Kita semua sebagai masyarakat juga perlu lebih peka terhadap kondisi sekitar kita. Jika melihat ada tanda-tanda kekerasan atau masalah keuangan dalam hubungan tetangga atau keluarga, sebaiknya segera dilaporkan ke pihak yang berwajib agar dapat dilakukan intervensi yang tepat untuk mencegah terjadinya bencana yang lebih besar. Dengan meningkatkan kesadaran akan pentingnya mengelola keuangan secara bijak dan mencegah terjadinya kekerasan dalam rumah tangga, diharapkan kasus seperti ini dapat diminimalisir dan masyarakat dapat hidup dalam lingkungan yang aman dan sejahtera. Semoga peristiwa ini dapat menginspirasi kita semua untuk lebih peduli terhadap masalah keuangan dan hubungan dalam keluarga.