Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi angkat bicara mengenai kasus pelajar SMP berinisial S (14) yang memaksa menyodomi hingga membunuh bocah berusia 7 tahun. Tragedi kematian anak TK di Sukabumi adalah sebuah berita yang sangat menyedihkan dan memilukan. Kehilangan seorang anak dengan cara yang sangat tragis tentu menjadi momok bagi seluruh masyarakat, terutama bagi keluarga dan teman-teman anak tersebut. Hal ini seharusnya menjadi peringatan bagi semua pihak, terutama pihak sekolah dan pengasuh anak, untuk lebih memperhatikan faktor keamanan dan keselamatan anak-anak. Pendidikan anak usia dini seharusnya dijalankan dengan penuh rasa tanggung jawab dan kehati-hatian, mengingat kondisi fisik dan mental anak yang masih sangat rentan. Diperlukan pengawasan yang ketat dan perencanaan yang matang agar keamanan anak terjamin. Pihak sekolah dan guru-guru harus lebih proaktif dalam menjaga keselamatan anak-anak, seperti melakukan inspeksi terhadap fasilitas sekolah dan memperketat pengawasan terhadap murid-muridnya. Selain itu, perlunya kerja sama antara sekolah, orang tua, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman bagi anak-anak. Keterlibatan semua pihak dalam upaya mencegah terjadinya tragedi serupa di masa depan sangatlah penting. Pendidikan kepada orang tua tentang cara menjaga keselamatan anak di luar sekolah juga perlu ditingkatkan, agar anak-anak dapat terlindungi baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan rumah. Pemerintah juga perlu turut berperan aktif dalam menjamin keamanan anak-anak di sekolah melalui pengawasan dan regulasi yang ketat. Kejadian tragis seperti ini seharusnya menjadi momentum bagi pemerintah untuk melakukan evaluasi terhadap sistem pendidikan anak usia dini di Indonesia, sehingga kejadian serupa tidak terulang di masa yang akan datang. Semua pihak harus belajar dari tragedi ini dan bekerja sama untuk mencegah terulangnya kejadian serupa di masa depan. Kematian anak-anak yang seharusnya berada dalam masa belajar dan bersenang-senang harus menjadi cambuk bagi kita semua untuk lebih peduli dan berhati-hati dalam menjaga keselamatan anak-anak. Semoga keluarga korban diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini.