Rombongan siswa SD di Salatiga yang piknik dengan naik pesawat viral di media sosial. Ternyata piknik naik pesawat sudah jadi tradisi di SD tersebut. Tanggapan saya terhadap berita mengenai rombongan siswa SD di Salatiga yang berpiknik di Carter Garuda sungguh memprihatinkan. Sebagai seorang pendidik, seharusnya sekolah menjadi tempat yang memberikan contoh yang baik kepada anak-anak. Tindakan rombongan siswa SD tersebut tidak dapat disetujui karena tidak mengindahkan protokol kesehatan yang berlaku. Menyikapi pernyataan dari Kepala Sekolah yang menyatakan bahwa kegiatan tersebut adalah kegiatan tahunan yang sudah dijadwalkan sebelumnya, saya rasa hal tersebut tidaklah menjadikan tindakan tersebut menjadi benar. Dalam situasi pandemi seperti sekarang, seharusnya semua pihak lebih berhati-hati dalam melaksanakan kegiatan yang melibatkan banyak orang. Saya berharap agar kejadian seperti ini tidak terulang di masa yang akan datang. Pihak sekolah harus lebih proaktif dalam mendidik siswa tentang pentingnya menjaga kesehatan, terutama dalam situasi pandemi seperti sekarang. Selain itu, juga penting bagi pihak sekolah untuk mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah, sehingga kegiatan-kegiatan yang dilakukan dapat berjalan dengan aman dan tidak membahayakan kesehatan orang lain. Saya juga berharap agar masyarakat lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan bersama. Kita harus memahami bahwa situasi pandemi Covid-19 ini membutuhkan kerjasama dari semua pihak untuk dapat mengatasi penyebaran virus. Dengan menjaga jarak, menggunakan masker, dan mencuci tangan secara rutin, kita dapat membantu mencegah penyebaran virus ini. Diharapkan pihak sekolah dan orangtua murid dapat bekerja sama untuk mengedukasi anak-anak tentang pentingnya protokol kesehatan. Sebagai generasi penerus, anak-anak perlu diberi pemahaman yang benar tentang bagaimana cara menjaga kesehatan diri dan orang lain. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk melindungi diri sendiri dan orang lain dari bahaya pandemi ini. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang di masa yang akan datang.