Loading...
PWNU Jatim angkat bicara soal heboh film Guru Tugas yang diduga berisi muatan SARA dan asusila. Tiga kreator konter asal Bangkalan ditangkap terkait kasus ini
Menurut saya, kasus yang melibatkan tugas guru yang berujung pada penangkapan tiga orang memang sangat disayangkan. Seharusnya pendidikan tidak bisa dipisahkan dari nilai-nilai moral dan etika yang seharusnya diterapkan dalam setiap interaksi guru dan murid. PWNU Jatim sebagai organisasi Islam yang memiliki peran dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas, tentu sangat prihatin dengan kejadian ini.
Menyuruh siswa untuk menyontek dalam ujian bukanlah tindakan yang seharusnya dilakukan oleh seorang pendidik. Sebagai contoh, tugas guru seharusnya adalah untuk membimbing dan mengarahkan siswa dalam belajar dengan cara yang benar dan jujur, bukan malah mendorong praktek tidak etis seperti menyontek. Guru yang melakukan hal tersebut seharusnya diberikan sanksi yang tegas agar memberikan efek jera bagi semua pihak yang terlibat.
Penangkapan tiga orang terkait tugas guru yang kontroversial ini seharusnya menjadi pembelajaran bagi seluruh pihak, bahwa pendidikan harus dijalankan dengan suasana yang sehat, bermoral, dan beretika. PWNU Jatim seharusnya mengambil langkah-langkah preventif agar kasus serupa tidak terulang di kemudian hari, seperti memberikan pelatihan etika dan moral kepada para pendidik agar mereka memahami peran dan tanggung jawab mereka sebagai agen pembentuk karakter generasi muda.
Selain itu, penting juga untuk memperkuat hubungan antara guru, siswa, dan orang tua dalam proses pendidikan. Komunikasi yang baik antara ketiga pihak ini dapat mencegah terjadinya kasus-kasus seperti ini, sehingga pendidikan dapat berjalan dengan lancar dan berintegritas. PWNU Jatim sebagai organisasi yang memiliki kepedulian terhadap pendidikan seharusnya mengambil peran yang lebih aktif dalam mengawasi dan memberikan pembinaan kepada para pendidik agar mereka selalu melakukan tugas mereka dengan penuh tanggung jawab.
Kasus ini seharusnya juga menjadi momentum bagi kita semua untuk merenungkan kembali nilai-nilai moral dan etika dalam pendidikan. Pendidikan tidak hanya soal pengetahuan akademik, tetapi juga mencakup nilai-nilai kejujuran, integritas, dan tanggung jawab. PWNU Jatim dapat mengambil peran yang lebih proaktif dalam merancang program-program pendidikan yang mengedepankan nilai-nilai tersebut, sehingga pendidikan yang dijalankan menjadi lebih bermutu dan bermakna bagi perkembangan generasi muda di Indonesia. Semoga kasus ini menjadi pelajaran penting bagi semua pihak yang terlibat dalam dunia pendidikan.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment