Sopir pelaku tabrak lari mengakibatkan dua orang tewas dan seorang luka berat di Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara. Saya merasa sangat prihatin dan sedih mendengar berita ini. Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan korban yang tewas karena ditabrak lari merupakan hal yang sangat tragis. Lebih menyedihkan lagi, pelaku tabrakan tersebut terbukti positif mengonsumsi sabu. Kejadian ini menjadi bukti nyata bahaya penggunaan narkoba tidak hanya kepada diri sendiri, tetapi juga kepada orang lain di sekitarnya. Kasus ini juga menyoroti pentingnya kesadaran dan kepatuhan dalam berlalu lintas. Setiap orang harus taat aturan jalan raya serta bertanggung jawab atas tindakan mereka saat berkendara. Pelanggaran seperti menabrak lari tidak hanya merugikan korban dan keluarganya, tetapi juga merugikan pelaku sendiri dan mengakibatkan lebih banyak konsekuensi negatif. Selain itu, perlu juga ada penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku kecelakaan lalu lintas, terutama jika terbukti menggunakan narkoba. Hal ini penting untuk memberikan efek jera kepada pelaku dan sebagai bentuk keadilan bagi keluarga korban yang telah kehilangan anggota keluarga mereka secara mendadak. Saya berharap bahwa kejadian seperti ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih berhati-hati di jalan raya dan untuk tidak mengonsumsi narkoba. Kita harus sama-sama berusaha menciptakan lingkungan yang lebih aman dan mematuhi aturan yang ada demi keselamatan bersama. Semoga keluarga korban diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini, dan semoga pelaku dapat bertanggung jawab atas perbuatannya.