Fenomena pungli di tempat wisata bak jamur di musim hujan. Momen libur panjang biasanya dimanfaatkan oleh pelaku yang tidak bertanggungjawab. Berita mengenai akal-akalan pelaku pungli di Kota Sukabumi yang melakukan pungutan ilegal di tempat parkir cukup mengkhawatirkan. Tindakan seperti ini jelas merugikan masyarakat, sebagai korban yang terus menerus harus membayar lebih dari yang seharusnya. Hal ini menunjukkan tingginya tingkat kejahatan di lingkungan sekitar, serta kurangnya pengawasan dan penindakan dari pihak berwajib. Tindakan pungli yang dilakukan dengan cara menyalahgunakan kewenangan sebagai penjaga parkir adalah bentuk pemerasan yang tidak dapat diterima dalam sebuah masyarakat yang beradab. Pelaku yang seharusnya bertugas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat justru memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mencari keuntungan pribadi. Hal ini tentu saja mencoreng citra penegak hukum dan merugikan kepercayaan masyarakat terhadap institusi yang seharusnya melindungi mereka. Tindakan semacam ini juga dapat menimbulkan ketidakadilan dalam masyarakat, di mana hanya segelintir orang yang memiliki hubungan atau kedekatan dengan para pelaku pungli yang dapat terhindar dari pungutan ilegal tersebut. Sementara bagi masyarakat umum, mereka harus rela merogoh kocek lebih dalam hanya untuk memarkir kendaraan mereka dengan aman dan nyaman. Ini tidak hanya merugikan secara finansial, tetapi juga menciptakan ketidakpuasan dan kemarahan di kalangan masyarakat. Penegakan hukum yang tegas dan adil mutlak diperlukan dalam menghadapi kasus pungutan ilegal semacam ini. Para pelaku harus dihukum dengan tegas sebagai efek jera, serta diperlukan peningkatan pengawasan dan monitoring terhadap aktivitas parkir di tempat umum. Selain itu, penyuluhan kepada masyarakat perlu dilakukan untuk meningkatkan kesadaran akan hak-hak mereka sebagai konsumen, sehingga mereka tidak menjadi korban potensial bagi para pelaku pungli. Kecurangan dalam bentuk apapun seharusnya tidak dibiarkan berkembang di masyarakat. Pemerintah dan aparat penegak hukum harus bekerja sama untuk memberantas praktik pungli dan memberikan perlindungan kepada masyarakat agar dapat beraktivitas dengan tenang dan aman. Kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dan aparat penegak hukum harus dipulihkan melalui tindakan nyata dan transparan dalam menanggulangi kasus-kasus seperti ini.