Loading...
Wamenag Saiful mengatakan smart card dari pemerintah Arab Saudi itu dibagikan ke seluruh jemaah haji yang resmi menggunakan visa haji. Berikut penjelasannya.
Tanggapan saya terhadap berita ini sangat positif, karena pemerintah Indonesia telah melakukan langkah antisipasi terhadap kemungkinan jemaah haji terlantar saat puncak ibadah haji. Dengan adanya smart card, diharapkan dapat membantu memantau dan memastikan keberadaan serta kesejahteraan seluruh jemaah haji selama berada di tanah suci. Hal ini sangat penting mengingat jumlah jemaah haji yang sangat besar setiap tahunnya dan kondisi kesehatan serta kebutuhan mereka yang beragam.
Smart card juga dapat menjadi solusi cepat dan efisien dalam mendata dan mengidentifikasi setiap jemaah haji, sehingga memudahkan petugas berkomunikasi dan memberikan bantuan jika diperlukan. Selain itu, smart card juga dapat digunakan untuk mempermudah pengaturan logistik dan distribusi bantuan kepada jemaah yang membutuhkan. Sehingga diharapkan tidak ada lagi jemaah haji yang terlantar atau kesulitan saat berada di Tanah Suci.
Meskipun menggunakan teknologi smart card merupakan langkah yang positif, namun Pemerintah juga perlu memastikan bahwa sistem tersebut dapat berjalan dengan baik dan tidak menimbulkan masalah teknis atau keamanan. Selain itu, sosialisasi tentang penggunaan smart card juga perlu dilakukan dengan baik kepada seluruh jemaah haji sehingga mereka dapat memahami manfaat dan cara penggunaannya dengan benar.
Diharapkan dengan adanya smart card ini, keselamatan dan kesejahteraan jemaah haji dapat terjamin dengan baik, sehingga mereka dapat melaksanakan ibadah haji dengan khusyuk dan tenang tanpa harus mengkhawatirkan masalah yang tidak diinginkan. Langkah antisipasi seperti ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menjaga keamanan dan kenyamanan jemaah haji selama berada di Tanah Suci.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment