Loading...
Pemkab Tasikmalaya mengklaim jika tujuh wisata yang di bawah pengelolaannya bebas pungli.
Saya merasa senang dan mendukung langkah Pemkab Tasikmalaya dalam upaya mencegah praktik pungutan liar (pungli) di destinasi wisata. Dalam beberapa tahun terakhir, pungli telah menjadi masalah serius di banyak tempat wisata di Indonesia, yang dapat merugikan wisatawan dan merusak citra pariwisata Indonesia secara keseluruhan. Langkah-langkah yang diambil oleh Pemkab Tasikmalaya merupakan bentuk keseriusan pemerintah daerah dalam memerangi praktik pungli yang merugikan banyak pihak.
Pemberlakuan tiket elektronik dan sistem pembayaran non-tunai merupakan langkah yang tepat untuk mengurangi peluang terjadinya pungli di destinasi wisata. Dengan adanya sistem yang transparan dan terotomatisasi, pihak pengelola wisata dapat memastikan bahwa semua transaksi pembayaran dapat dipantau dan diawasi secara ketat. Selain itu, penggunaan teknologi juga dapat meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan destinasi wisata dan meningkatkan kenyamanan bagi para wisatawan.
Di samping itu, edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya dan dampak negatif dari pungli juga sangat penting. Dengan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan dan ketertiban di destinasi wisata, diharapkan praktik pungli dapat diminimalisir. Selain itu, peran aktif dari masyarakat dalam melaporkan praktik pungli juga dapat membantu pihak berwenang untuk mengambil tindakan lebih lanjut dalam memberantas praktik tersebut.
Namun, langkah-langkah yang diambil oleh Pemkab Tasikmalaya ini juga harus didukung oleh upaya pemberantasan pungli dari tingkat yang lebih tinggi, seperti pemerintah pusat dan kepolisian. Diperlukan koordinasi yang baik antara semua pihak terkait untuk memastikan efektivitas dari langkah-langkah pencegahan pungli. Selain itu, pembinaan dan penegakan hukum terhadap oknum-oknum yang terlibat dalam praktik pungli juga harus dilakukan secara konsisten dan tegas.
Dengan adanya upaya pencegahan pungli di destinasi wisata, diharapkan pariwisata di Tasikmalaya dapat berkembang dengan baik dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat setempat. Kebersihan, ketertiban, dan kenyamanan di destinasi wisata merupakan hal yang sangat penting dalam mempertahankan reputasi pariwisata suatu daerah. Dengan terbebas dari praktik pungli, destinasi wisata di Tasikmalaya dapat semakin menarik minat wisatawan dan memberikan pengalaman liburan yang positif.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment