Sesosok bayi laki-laki dibuang di Cepu, Blora. Dalam suratnya, si pembuang memberikan sederet pesan kepada orang yang menemukannya. Tindakan pembuangan bayi yang dilakukan oleh seseorang di Cepu, Blora merupakan tindakan yang sangat kejam dan tidak manusiawi. Bayi adalah makhluk yang tak berdosa dan tidak berdaya, sehingga sangat disayangkan jika ada orang yang memilih untuk membuangnya. Pembuangan bayi seperti ini menunjukkan kurangnya rasa empati dan tanggung jawab dari pelakunya. Selain itu, pelaku pembuangan bayi tersebut juga meninggalkan surat dengan sederet pesan di dalamnya. Pesan-pesan tersebut mungkin berisi alasan mereka memilih untuk membuang bayi tersebut. Meskipun demikian, tidak ada alasan apapun yang bisa membenarkan tindakan kejam tersebut. Ada banyak cara untuk mengatasi masalah yang dihadapi yang tidak melibatkan tindakan yang tidak manusiawi terhadap bayi yang tak berdosa. Pembuangan bayi juga membahayakan nyawa bayi tersebut karena ia mungkin tidak akan menerima perawatan medis dan asuhan yang dibutuhkan untuk bertahan hidup. Selain itu, tindakan tersebut juga melanggar hukum dan tentu saja perbuatan tersebut harus diproses secara hukum. Masyarakat juga perlu diajak untuk lebih peduli terhadap kasus-kasus seperti ini serta memberikan dukungan kepada pihak berwenang untuk menindak lanjuti kasus tersebut. Diperlukan juga sosialisasi yang lebih luas tentang pentingnya perlindungan terhadap anak-anak, termasuk bayi yang baru lahir. Pemerintah dan lembaga terkait perlu meningkatkan upaya dalam memberikan edukasi serta memberikan bantuan kepada orang-orang yang mungkin membutuhkan pertolongan dalam kasus seperti ini. Semua pihak harus bekerja sama untuk mencegah kasus pembuangan bayi seperti ini agar tidak terjadi lagi di masa mendatang.