Terdakwa mengklaim belum pernah menerima putusan Mahkamah Agung RI dengan Nomor 4159 K/Pid.Sus/2023. Tanggapan saya terhadap berita tersebut adalah bahwa setiap individu memiliki hak untuk membela diri dan menyatakan ketidakbersalahannya dalam suatu kasus, termasuk dalam kasus korupsi seperti yang dialami oleh terdakwa dalam berita tersebut. Namun, pernyataan "Saya tidak bersalah" bukanlah cukup untuk membuktikan kebenaran dari klaim tersebut. Perlu adanya proses hukum yang adil dan transparan untuk menentukan apakah terdakwa benar-benar terlibat dalam tindak pidana korupsi atau tidak. Dalam kasus korupsi pengadaan lahan bandara YIA, penting bagi pihak berwajib untuk mengumpulkan bukti yang kuat dan valid untuk mendukung dakwaan terhadap terdakwa. Proses hukum yang objektif dan tidak dipengaruhi oleh kepentingan tertentu sangatlah penting dalam menegakkan keadilan. Sehingga, wajar jika terdakwa merasa tidak bersalah dan berupaya untuk membuktikan hal tersebut di pengadilan. Namun, di sisi lain, jika terdakwa memang terbukti bersalah dalam kasus korupsi tersebut, maka mereka harus bertanggung jawab atas perbuatannya dan menerima hukuman yang sesuai dengan hukum yang berlaku. Tindak korupsi merupakan tindakan yang merugikan negara dan masyarakat, sehingga penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku korupsi merupakan langkah yang diperlukan untuk mencegah terjadinya korupsi di masa depan. Selain itu, transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana publik juga sangat penting untuk mencegah terjadinya praktik korupsi. Pemerintah dan lembaga terkait harus memiliki mekanisme pengawasan yang ketat untuk memastikan bahwa penggunaan dana publik dilakukan secara transparan dan akuntabel. Dengan demikian, potensi terjadinya korupsi dapat diminimalisir dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dapat terjaga. Dalam kasus ini, kita tidak bisa serta merta menyalahkan atau membenarkan terdakwa tanpa adanya bukti yang kuat. Oleh karena itu, proses hukum harus tetap berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan keputusan akhir harus didasarkan pada fakta dan bukti yang ada. Semua pihak harus menghormati proses hukum dan memberikan kesempatan bagi pihak berwajib untuk melakukan tugasnya dengan adil dan tepat.