Bak drama Korea Queen of Tears, intip romantisnya lamaran Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid. Saya berpendapat bahwa berita mengenai momen lamaran Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid yang digambarkan seperti adegan drama Korea (Drakor) memang menarik perhatian publik. Hal ini menunjukkan bahwa kisah cinta mereka begitu romantis dan memiliki nilai estetika yang tinggi, sebagaimana kita sering lihat dalam film-film romantis Korea. Momen lamaran memang merupakan momen yang sangat spesial dalam kehidupan pasangan, dan saat momen tersebut diabadikan dalam foto atau video, akan terlihat begitu indah untuk dikenang. Keputusan Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid untuk membagikan momen lamaran mereka kepada publik juga menunjukkan bahwa mereka sangat bahagia dan ingin berbagi kebahagiaan mereka dengan orang lain. Namun, ada juga sudut pandang yang berbeda bahwa pemberitaan mengenai momen lamaran ini terlalu diromantisasi. Mungkin ada yang merasa bahwa hal tersebut terlalu dipublikasikan secara berlebihan dan seakan-akan mencari sensasi. Beberapa orang mungkin juga merasa bahwa berita tentang kehidupan pribadi seseorang seharusnya menjadi privasi dan tidak perlu diumbar ke publik. Pada akhirnya, setiap pasangan memiliki cara sendiri dalam merayakan momen-momen penting dalam hubungan mereka. Bagi Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid, momen lamaran mereka adalah hal yang berarti dan mereka memiliki hak untuk membagikannya dengan orang lain. Selama itu dilakukan dengan penuh cinta dan kebahagiaan, semoga hubungan mereka akan terus langgeng dan diberkahi. Semoga ke depannya, mereka juga bisa menjadi inspirasi bagi pasangan lain dalam menjalani hubungan yang sehat dan bahagia.