Kloter empat berjumlah 450 jemaah haji yang terbagi di antaranya, 281 jemaah haji asal Kota Pangkalpinang dan 159 jemaah haji asal Kabupaten Bangka Saya merasa bahwa berita ini sangat penting karena menyoroti pentingnya menjaga kesehatan bagi jemaah haji, terutama dalam kondisi pandemi saat ini. Upaya untuk memastikan kesehatan jemaah haji sebelum kepulangan ke Tanah Suci merupakan langkah yang sangat baik, mengingat risiko penularan Covid-19 yang masih cukup tinggi. Selain itu, permintaan Safrizal kepada jemaah haji untuk menjaga kesehatan juga menunjukkan kesadaran akan pentingnya pencegahan penyakit dan perlunya disiplin dalam menjalani protokol kesehatan. Dengan menjaga kesehatan, jemaah haji dapat mengurangi risiko terpapar penyakit selama perjalanan dan selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci. Langkah pemerintah daerah Bangka Belitung yang turut memberikan perhatian terhadap kesehatan jemaah haji juga patut diapresiasi. Dengan adanya perhatian dan pengawasan dari pihak terkait, diharapkan jemaah haji dapat tetap sehat dan menjalani ibadah haji dengan lancar. Namun, selain kesehatan fisik, penting juga untuk mengingatkan jemaah haji untuk menjaga kesehatan mental. Ibadah haji dapat menjadi momen spiritual yang melelahkan dan menuntut ketahanan mental yang baik. Oleh karena itu, jemaah haji juga perlu untuk menjaga kesehatan mental mereka agar dapat menjalani ibadah dengan tenang dan khusyuk. Diharapkan, lepas keberangkatan kloter empat jemaah haji ini dapat berjalan lancar dan sukses, serta semua jemaah haji dapat kembali ke Tanah Air dalam keadaan sehat baik secara fisik maupun mental. Semoga langkah pencegahan yang telah dilakukan dapat memberikan perlindungan bagi jemaah haji dari ancaman penyakit dan segala bentuk bahaya selama perjalanan dan menjalani ibadah haji.