Sandra Dewi penuhi panggilan penyidik Kejaksaan Agung RI untuk diperiksa sebagai saksi untuk kedua kalinya . Saya merasa prihatin dan kecewa bahwa seorang artis ternama seperti Sandra Dewi terlibat dalam kasus dugaan korupsi. Tindakan yang dilakukan Sandra Dewi dengan bermain kucing-kucingan saat pemeriksaan kedua di Kejaksaan Agung menunjukkan sikap yang tidak kooperatif dalam proses hukum yang sedang berjalan. Sebagai figur publik, seharusnya Sandra Dewi memberikan contoh yang baik kepada masyarakat dengan taat hukum dan memenuhi segala proses hukum yang diperlukan. Hal ini juga menjadi pelajaran bagi semua orang bahwa tidak ada yang dikecualikan dari hukum, termasuk selebriti atau orang yang memiliki jabatan atau kedudukan tinggi. Semua orang harus tetap patuh terhadap hukum dan tidak merasa di atas atau bisa lolos dari hukum hanya karena status atau kekayaan. Kasus ini juga semakin mengingatkan kita tentang pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan. Dugaan korupsi yang melibatkan pejabat atau orang terkemuka harus ditangani secara tegas dan adil tanpa pandang bulu. Sudah seharusnya hukum ditegakkan untuk semua orang tanpa terkecuali, baik pejabat, selebriti, maupun warga biasa. Saya berharap agar proses hukum kasus dugaan korupsi yang melibatkan Sandra Dewi dan Harvey Moeis dapat berjalan dengan lancar dan adil, serta pihak berwenang dapat melakukan penyelidikan dengan seksama untuk mengungkap kebenaran. Semoga kasus ini juga menjadi momentum untuk memberikan pesan yang kuat bahwa korupsi tidak dapat ditoleransi dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa.