Boyamin menduga hal tersebut dilakukan Kejagung agar mempermudah penyidik mengkonfrontir antara kesaksian Sandra Dewi dan Helena Lim Saya merasa prihatin dan khawatir dengan berita tersebut, terutama karena Sandra Dewi adalah salah satu public figure yang memiliki pengaruh besar di Indonesia. Jika benar ia terlibat dalam kasus korupsi timah, hal ini tentu sangat memprihatinkan dan memberikan dampak buruk bagi citra bangsa. Apabila potensi Sandra Dewi sebagai tersangka korupsi timah semakin besar, hal ini juga menunjukkan bahwa tidak ada kekebalan hukum bagi siapapun, termasuk para selebriti atau tokoh terkenal. Hal ini seharusnya menjadi pelajaran bagi semua pihak bahwa tindakan korupsi tidak dapat ditoleransi dan harus dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku. Salah satu dampak dari berita ini adalah menimbulkan kekhawatiran dan kekhawatiran bagi masyarakat, terutama mengenai tingkat integritas dan etika para figur publik yang seharusnya menjadi contoh teladan bagi masyarakat. Selain itu, hal ini juga bisa mengguncang industri hiburan di Indonesia dan mengubah pandangan masyarakat terhadap para selebriti yang sebelumnya dianggap sebagai panutan. Meskipun demikian, kita juga harus ingat bahwa semua orang memiliki hak untuk dipresumsikan tidak bersalah hingga terbukti melalui proses hukum yang adil dan transparan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk tidak langsung menuduh tanpa bukti yang kuat dan memberikan kesempatan bagi proses hukum untuk berjalan dengan semestinya. Sebagai masyarakat, kita juga harus terus mendukung pemberantasan korupsi dan menegakkan hukum tanpa pandang bulu. Semua pihak, termasuk para tokoh masyarakat dan selebriti, harus bertanggung jawab atas perbuatannya dan tidak menggunakan kedudukan atau popularitas mereka untuk melanggar hukum. Kita berharap agar proses hukum terkait kasus ini dapat berjalan dengan adil dan transparan, serta para pelaku korupsi dapat dihukum sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Semoga kejadian ini juga menjadi momentum bagi semua pihak untuk lebih waspada dan tidak terlibat dalam tindakan korupsi yang merugikan bangsa dan negara.