Loading...
Bantul sebagai salah satu daerah tujuan wisata merasa keberatan dengan kebijakan pelarangan dan pembatasan study tour yang dilakukan beberapa daerah.
Sebagai individu yang peduli terhadap dunia pariwisata, saya merasa prihatin dengan kebijakan sejumlah daerah yang melarang study tour karena pandemi Covid-19. Kebijakan ini tentu berdampak besar bagi pelaku usaha wisata, terutama di Bantul yang mengalami penurunan jumlah wisatawan. Namun, saya juga memahami bahwa kebijakan tersebut diambil demi keselamatan dan kesehatan masyarakat.
Meskipun demikian, saya berharap pemerintah daerah bisa memberikan solusi alternatif bagi pelaku usaha wisata, seperti mengalihkan target pasar ke wisatawan lokal atau mengoptimalkan promosi pariwisata secara daring. Selain itu, penting bagi pelaku usaha wisata untuk dapat beradaptasi dengan situasi saat ini, seperti meningkatkan standar kebersihan dan protokol kesehatan di tempat-tempat wisata mereka.
Saya juga mengajak semua pihak untuk tetap menjaga semangat gotong royong dalam menghadapi pandemi ini. Dukungan dan kerjasama antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat sangat diperlukan agar sektor pariwisata dapat pulih kembali. Semoga situasi segera membaik dan wisatawan kembali dapat menikmati indahnya destinasi wisata di Bantul dan daerah lainnya. Semua pihak harus bersabar dan tetap menjaga optimisme agar industri pariwisata dapat pulih dan berkembang kembali.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment