Israel siap berjuang sendiri tanpa bantuan bom berdaya ledak tinggi dari AS dan juga menyebut bahwa Israel bukan budak Amerika Tanggapan saya terhadap berita tentang Israel yang menyatakan percaya diri tanpa bantuan Amerika dan menolak disebut sebagai budak adalah perasaan yang bisa dimaklumi. Israel merupakan negara yang telah menjadi sekutu dekat Amerika selama bertahun-tahun dan menerima bantuan besar dari negara tersebut. Namun demikian, mengklaim bahwa Israel tidak bergantung sepenuhnya pada Amerika adalah sebuah pernyataan yang tepat. Israel memiliki kemampuan militer yang kuat dan telah mengembangkan teknologi serta industri pertahanan yang canggih. Dengan keberhasilan dalam membangun negara yang mandiri, tidaklah mengherankan bahwa Israel merasa percaya diri untuk menjalankan kebijakan luar negerinya tanpa terlalu tergantung pada Amerika. Meskipun demikian, hubungan Israel-Amerika adalah sangat penting bagi kedua negara dan tidak bisa diabaikan begitu saja. Selain itu, sikap Israel yang menolak disebut sebagai budak oleh Amerika juga bisa dipahami. Menyebut negara lain sebagai budak dapat dianggap sebagai penghinaan dan merendahkan martabat suatu negara. Israel memiliki kebijakan luar negeri yang independen dan tidak selalu sejalan dengan kepentingan Amerika, oleh karena itu wajar jika mereka ingin dihargai sebagai negara yang berdaulat. Namun demikian, penting bagi Israel untuk tetap menjaga hubungan baik dengan Amerika dan tidak meninggalkan sekutunya. Amerika tetap menjadi kekuatan besar di dunia yang memegang peranan penting dalam stabilitas global, dan hubungan baik dengan Amerika akan memberikan manfaat bagi Israel dalam hal keamanan dan ekonomi. Oleh karena itu, penting bagi Israel untuk menemukan keseimbangan antara kemandirian dan hubungan bersahabat dengan negara lain, termasuk Amerika. Dalam konteks geopolitik yang kompleks di Timur Tengah, Israel harus bijak dalam menjalankan kebijakan luar negerinya tanpa merugikan hubungan dengan Amerika. Kedua negara memiliki banyak kepentingan bersama yang perlu dilindungi dan diperjuangkan secara bersama-sama. Dengan mempertahankan kemandirian namun tetap menghargai hubungan dengan Amerika, Israel akan dapat memperkuat posisinya sebagai negara yang berdaulat dan terhormat di mata dunia.