tetapi justru menjadi semangat yang terus menggelora, sehingga kita dapat menyatakan kasih Tuhan itu kepada sesama. Renungan Harian Katolik yang dibagikan pada Jumat 17 Mei 2024 dengan tema "Kasih Lahir dari Hati Terdalam" membawa pesan yang sangat dalam dan menginspirasi. Kasih adalah salah satu nilai utama dalam ajaran Katolik yang seharusnya menjadi landasan dalam setiap tindakan dan perilaku umat. Pesan yang disampaikan dalam renungan ini mengajak kita untuk menyadari bahwa kasih sejati lahir dari hati terdalam kita. Melalui renungan ini, kita diingatkan akan pentingnya selalu menjaga dan merawat hati kita agar tetap terhubung dengan kasih. Kasih sejati bukanlah sekadar kata-kata atau perbuatan kasar, namun merupakan tindakan nyata yang berasal dari hati yang tulus. Dengan menjalin hubungan yang penuh kasih, kita dapat menciptakan kedamaian dan kebahagiaan tidak hanya bagi diri sendiri tetapi juga bagi orang lain di sekitar kita. Renungan ini juga mengingatkan kita bahwa kasih sejati adalah penanda dari kehadiran Tuhan dalam hidup kita. Dengan menyebarkan kasih kepada sesama, kita seolah menyebarkan cahaya Tuhan di dunia yang penuh dengan kegelapan. Kasih yang tulus dan tindakan kasih yang kita lakukan merupakan wujud nyata dari iman dan pengabdian kita kepada Tuhan. Pesan dari renungan ini juga mengajak kita untuk selalu belajar dan mengembangkan kapasitas kasih dalam hati kita. Kasih adalah sifat yang bisa kita pelajari dan latih setiap hari melalui tindakan nyata yang kita lakukan. Dengan terus merawat dan menguatkan hati kita, kita akan mampu menyebarkan kasih kepada semua orang tanpa pandang bulu. Renungan ini memberikan inspirasi dan motivasi bagi umat Katolik untuk senantiasa menjadikan kasih sebagai pusat dari semua tindakan dan perilaku kita. Dalam kesibukan dan kemelut kehidupan sehari-hari, kadang kita lupa akan pentingnya memelihara kasih dalam hati kita. Renungan ini mengingatkan kita untuk selalu kembali kepada sumber kasih yang sejati, yaitu Tuhan Yang Maha Kasih. Kita juga diajak untuk merenungkan bagaimana kasih yang kita berikan kepada sesama dapat menjadi cerminan dari kasih Tuhan kepada kita. Dengan menyadari bahwa kita adalah anugerah kasih dari Tuhan, maka kita diharapkan dapat memberikan kasih yang sama kepada orang lain di sekitar kita. Renungan ini memberikan arah dan panduan bagaimana kita dapat hidup dalam kasih dan menjadi saksi kasih dari Tuhan bagi dunia. Dalam dunia yang penuh dengan egoisme dan kebencian, pesan kasih dari renungan ini sangatlah relevan dan penting. Dengan membiarkan kasih lahir dari hati terdalam kita, kita dapat menjadi agen perubahan yang menyebarkan damai dan kebaikan di tengah-tengah masyarakat. Semoga renungan ini memberikan semangat dan kekuatan bagi kita untuk terus hidup dalam kasih dan berbagi kasih kepada sesama.