7 parpol terima proposal lamaran Isran Noor - Hadi di Pilkada Kaltim 2024. Mustahil daftar ke Golkar. Saya melihat berita tersebut sebagai gambaran politik yang dinamis di Kaltim dimana beberapa partai politik mulai membuka peluang untuk bekerja sama dalam Pilkada 2024. Proposal Isran Noor - Hadi tersebut menunjukkan adanya upaya untuk membangun koalisi yang solid guna mengamankan kemenangan dalam kontestasi politik mendatang. Meskipun demikian, mustahilnya kolaborasi dengan Golkar menimbulkan pertanyaan tentang dinamika politik di Kaltim. Hal ini menunjukkan adanya perbedaan pandangan atau kepentingan antara Parpol yang bersangkutan, yang pada akhirnya dapat mempengaruhi kestabilan koalisi yang akan terbentuk. Perlu diperhatikan bahwa Pilkada merupakan ajang kompetisi politik yang penting dan kolaborasi antar partai politik menjadi hal yang wajar dalam upaya meraih kemenangan. Namun, kerja sama antara Parpol yang memiliki basis kekuatan yang berbeda juga memerlukan kompromi yang baik agar tujuan bersama dalam membangun Kaltim yang lebih baik dapat tercapai. Dalam konteks ini, akan sangat menarik untuk melihat bagaimana dinamika politik di Kaltim akan berkembang menjelang Pilkada 2024, apakah partai politik tersebut akan terus memperjuangkan koalisi yang telah direncanakan ataukah akan ada pergeseran-persaingan kekuatan politik di antara mereka. Tetapi tentunya, hal ini akan menjadi ujian bagi kekompakan dan kesolidan partai politik di Kaltim dalam meraih kemenangan dalam Pilkada mendatang.