Loading...
Warga Kebon Jeruk digegerkan dengan kasus penusukan terhadap salah seorang imam musala bernama Muhammad Saidi atau Ustaz Saidi (71).
Saya merasa sangat prihatin dan terkejut ketika mendengar berita tentang kakek Saidi, seorang ustaz yang tewas ditusuk saat sedang berwudhu. Kejadian ini sungguh tragis dan tidak manusiawi. Saya merasa sedih melihat betapa kekerasan masih terus terjadi di tengah-tengah masyarakat, bahkan saat sedang menjalankan ibadah.
Memiliki keberanian untuk melaksanakan proses wudhu setelah ditusuk menunjukkan kekuatan spiritual dan keteguhan iman yang dimiliki oleh kakek Saidi. Tindakan tersebut merupakan contoh nyata dari kesabaran dan kepasrahan kepada kehendak Tuhan. Ini juga menunjukkan bahwa kesucian hati kakek Saidi tidak terpengaruh oleh kejadian tragis tersebut.
Kisah ini seharusnya menjadi pelajaran bagi kita semua tentang pentingnya menjaga keamanan dan keharmonisan dalam beribadah. Saya berharap agar pelaku kejahatan dapat segera ditangkap dan diadili sesuai hukum. Kita juga perlu meningkatkan kesadaran akan pentingnya toleransi dan menghormati satu sama lain sehingga kejadian-kejadian seperti ini tidak terulang di masa mendatang.
Semoga kakek Saidi mendapatkan tempat yang layak di sisi Allah SWT dan keluarganya diberikan kekuatan serta ketabahan dalam menghadapi cobaan ini. Semoga kejadian tragis ini menjadi momentum bagi kita semua untuk lebih peduli dan menghargai kehidupan sesama, serta terus berupaya untuk menciptakan masyarakat yang lebih aman, damai, dan penuh kasih sayang.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment