Miras kembali memakan korban di Minahasa, Sulawesi Utara beberapa waktu lalu.Sebanyak 15 warga mengalami keracunan usai minum minuman keras jenis Berita mengenai keracunan miras dan satu warga yang mengalami kebutaan serta dirawat di RSUD ODSK Sulawesi Utara merupakan peristiwa yang sangat memprihatinkan. Keracunan miras adalah sebuah kejadian yang sayangnya masih sering terjadi di Indonesia, dan dapat berakibat fatal bagi kesehatan dan nyawa seseorang. Kasus kebutaan yang dialami oleh seorang warga juga menunjukkan dampak negatif yang sangat serius dari konsumsi miras yang tidak aman. Pihak berwenang perlu segera melakukan investigasi untuk mengetahui sumber miras yang mengandung zat beracun tersebut dan mengambil tindakan tegas terhadap pelaku yang bertanggung jawab atas peredaran miras ilegal tersebut. Selain itu, sosialisasi yang lebih intensif mengenai bahaya miras ilegal dan dampak negatifnya bagi kesehatan juga perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya kasus serupa di masa depan. Kesehatan masyarakat harus menjadi prioritas utama, dan penyediaan miras yang aman dan berkualitas harus diawasi dengan ketat oleh pihak terkait. Selain itu, penegakan hukum terhadap pelaku peredaran miras ilegal juga harus diperketat agar dapat memberikan efek jera bagi orang-orang yang masih melakukan praktik ilegal tersebut. Masyarakat juga perlu lebih sadar akan bahaya konsumsi miras ilegal dan lebih berhati-hati dalam memilih minuman beralkohol. Kesehatan adalah aset yang sangat berharga, dan kita semua harus menjaga dan melindunginya dengan tidak mengkonsumsi minuman beralkohol yang tidak jelas keamanannya. Semoga kasus keracunan miras ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya miras ilegal, dan memberikan pelajaran berharga bagi semua pihak agar kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari. Semoga warga yang mengalami kebutaan dapat segera mendapatkan perawatan yang adekuat dan pulih kembali.