Terungkap alasan Indah, SPG yang viral tertawakan ibu-ibu baca poster bioskop hingga berujung di pecat dari pekerjaannya. Saya merasa prihatin dengan berita tentang Indah yang dipecat karena tertawa saat melihat poster film di bioskop. Seharusnya, tertawa adalah sesuatu yang manusiawi dan wajar dilakukan dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Namun, dalam kasus ini, tindakan tertawa Indah dianggap tidak pantas oleh atasan sehingga berujung pada pemecatan. Tindakan memecat seseorang hanya karena tertawa di tempat umum seperti bioskop sangatlah tidak adil. Seharusnya, atasan bisa memberikan teguran atau peringatan secara baik-baik kepada karyawan yang dianggap melakukan sesuatu yang tidak pantas. Memecat seseorang tanpa memberikan kesempatan untuk memperbaiki kesalahan merupakan tindakan yang terlalu keras dan tidak manusiawi. Selain itu, keputusan memecat seseorang hanya karena tertawa juga seakan-akan merendahkan hak asasi manusia. Setiap orang berhak untuk merasa senang dan tertawa tanpa harus khawatir akan dipecat apalagi karena hal sekecil itu. Penghormatan terhadap hak asasi manusia dan kebebasan berekspresi seharusnya menjadi hal yang dijunjung tinggi dalam setiap lingkungan kerja. Selain itu, kasus ini juga menunjukkan betapa pentingnya komunikasi yang baik antara atasan dan bawahan. Jika Indah dan atasan memiliki komunikasi yang baik, mungkin kejadian ini bisa dihindari. Atasan seharusnya memberikan penjelasan yang jelas mengenai apa yang dianggap tidak pantas dari tindakan Indah dan memberikan kesempatan untuk memperbaiki kesalahannya. Di sisi lain, sikap Indah yang mengakui bahwa ia merasa lucu dan bahagia ketika tertawa menunjukkan bahwa ia memiliki sikap yang positif. Tertawa adalah tindakan alami yang bisa membuat seseorang merasa lebih bahagia dan mengurangi stres. Semoga kasus ini bisa menjadi pembelajaran bagi semua pihak agar lebih menghargai hak asasi manusia dan kebebasan berekspresi dalam lingkungan kerja.