Kejanggalan soal 8 tersangka pembunuhan dan pemerkosan Vina Cirebon yang mengubah berita acara pemeriksaan (BAP) saat pelimpahan berkas dibenarkan Tanggapan saya terhadap berita tersebut sangat prihatin karena menunjukkan adanya ketidakpastian dan kelambanan dalam penegakan hukum terhadap kasus pembunuhan Vina oleh Polisi. Dalam berita tersebut disebutkan bahwa 8 pembunuh Vina sempat mencabut keterangan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) yang mereka berikan pada proses penyidikan sebelumnya. Hal ini menimbulkan kecurigaan bahwa kemungkinan adanya tekanan atau intimidasi terhadap para pelaku oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Tentu saja, tindakan para pelaku pembunuhan yang mencabut keterangan BAP tersebut seharusnya menjadi perhatian serius bagi pihak kepolisian. Penegakan hukum harus dilakukan secara transparan, adil, dan tanpa tekanan apapun. Hal ini penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian dan keadilan di Indonesia. Dengan kembalinya para pelaku pembunuhan Vina untuk diperiksa ulang, diharapkan kebenaran segera terungkap dan keadilan dapat segera ditegakkan. Proses hukum harus berjalan dengan lancar tanpa adanya intervensi dari pihak manapun, sehingga kasus ini dapat diselesaikan dengan tuntas dan adil. Penting bagi aparat penegak hukum untuk menindaklanjuti kasus ini dengan seksama, serta memberikan perlindungan dan keamanan kepada saksi dan keluarga korban agar proses penyidikan dan persidangan dapat berjalan dengan lancar. Pihak kepolisian juga harus memberikan informasi yang jelas dan transparan kepada publik mengenai perkembangan kasus tersebut, sehingga masyarakat dapat mengikuti proses hukum tersebut dengan baik. Diharapkan pula bahwa kasus ini menjadi momentum untuk memperbaiki sistem penegakan hukum di Indonesia, agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan. Kepentingan keadilan harus diutamakan dalam menangani kasus-kasus kriminal, sehingga korban dan keluarganya dapat mendapatkan keadilan yang pantas. Semoga kasus pembunuhan Vina dapat segera terungkap dengan adil dan transparan, sehingga keadilan dapat ditegakkan dan masyarakat dapat merasa lebih percaya terhadap institusi penegak hukum.