sebanyak 20 warga binaan permayarakat (WBP) Lapas Tanjung diberi pelatihan sablon, ini kata kepala Lapas Tanjung Menurut saya, inisiatif yang dilakukan oleh Lapas Tanjung untuk mengajarkan keterampilan menyablon kepada warga binaan adalah langkah yang sangat positif. Dengan membekali mereka dengan keterampilan seperti ini, diharapkan dapat membantu mereka untuk memiliki keahlian yang bermanfaat dan mampu meningkatkan keterampilan kerja mereka setelah keluar dari lapas. Selain itu, pelatihan seperti ini juga bisa berpotensi untuk menciptakan peluang usaha bagi para warga binaan tersebut setelah mereka bebas. Dengan adanya pelatihan keterampilan seperti ini, warga binaan akan memiliki kesempatan untuk memperbaiki diri dan menunjukkan bahwa mereka masih memiliki potensi untuk berkembang. Ini juga merupakan bentuk rehabilitasi yang efektif bagi mereka, karena selain dilatih keterampilan baru, mereka juga menjadi lebih produktif dan terlibat dalam aktivitas konstruktif selama masa hukumannya. Selain itu, pelatihan seperti ini juga bisa membantu mengurangi risiko kembali jatuh ke dalam lingkaran kriminalitas setelah mereka bebas dari lapas. Dengan memiliki keterampilan dan juga peluang usaha yang telah dipelajari, para warga binaan tersebut akan lebih memiliki motivasi untuk menjalani kehidupan yang lebih positif dan produktif. Sebagai masyarakat, kita seharusnya memberikan dukungan penuh terhadap program-program seperti ini. Kita harus memberikan kesempatan kedua kepada para warga binaan untuk memperbaiki diri dan kembali berkontribusi positif bagi masyarakat setelah mereka keluar dari lapas. Melalui pelatihan keterampilan seperti ini, diharapkan dapat membuka peluang baru bagi mereka untuk memulai kehidupan yang lebih baik dan bermanfaat bagi diri mereka sendiri dan juga masyarakat secara luas.