Loading...
Pengakuan sutradara film 'Vina: Sebelum 7 Hari', Anggy Umbara sempat mengalami intimidasi dari oknum polisi saat menjalani syuting.
Saya merasa sangat prihatin dan tidak setuju dengan tindakan oknum polisi yang datang untuk menghentikan proses syuting film Vina yang sedang dilakukan oleh Sutradara Anggy Umbara. Sebagai penegak hukum, seharusnya polisi memberikan perlindungan dan mendukung kegiatan legal yang dilakukan oleh warga negara, bukan malah mengganggu atau bahkan menghentikannya tanpa alasan yang jelas.
Sutradara Anggy Umbara tentu saja harus melaporkan tindakan oknum polisi tersebut agar tindakan tersebut dapat ditindaklanjuti oleh pihak berwenang. Kebebasan berekspresi serta berkarya harus dihormati dan dilindungi, sehingga tidak ada yang boleh menghambat proses kreativitas seseorang dalam berkarya, termasuk dalam proses pembuatan film.
Jika ada pihak yang merasa film Vina mengandung konten yang melanggar hukum atau tidak pantas, seharusnya mereka mengajukan keberatan secara hukum melalui prosedur yang berlaku, bukan dengan cara-cara yang bersifat intimidatif atau sewenang-wenang seperti yang dilakukan oleh oknum polisi tersebut.
Saya berharap agar kasus ini dapat diusut tuntas dan oknum polisi yang melakukan tindakan tersebut mendapatkan hukuman yang setimpal sebagai pelajaran bagi oknum-oknum polisi lainnya yang mungkin memiliki niat yang sama. Kita harus menjaga agar proses kreatifitas dan kebebasan berekspresi tetap terjaga tanpa adanya hambatan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment