Pria yang melakukan penistaan agama tersebut ternyata Pejabat Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Asep Kosasih. Saya sangat prihatin dengan peristiwa yang dilaporkan dalam berita tersebut. Tindakan pejabat Kemenhub yang bersumpah sambil menginjak Al-Quran sangat tidak pantas dan tidak menghormati kitab suci umat Islam. Sebagai seorang pejabat publik, seharusnya ia menjadi contoh yang baik dan menghormati agama dan keyakinan orang lain. Menindaklanjuti peristiwa tersebut, langkah yang diambil oleh istri Asep Kosasih untuk melaporkannya ke polisi adalah langkah yang tepat. Tindakan tersebut harus dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku agar menjadi pelajaran bagi orang lain bahwa tindakan yang menghina agama orang lain tidak dapat dibiarkan begitu saja. Saya berharap pihak berwenang segera mengambil tindakan yang sesuai dan memberikan hukuman yang setimpal terhadap pejabat Kemenhub tersebut. Selain itu, sosialisasi mengenai pentingnya menghormati agama dan keyakinan orang lain perlu terus dilakukan agar kasus serupa tidak terulang di masa depan. Kita harus selalu menjaga kerukunan antar umat beragama dan menghormati perbedaan yang ada.