Pasalnya aplikasi Instagram telah menjadi platform media sosial yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari banyak orang di seluruh dunia. Saya rasa fitur Close Friends di Instagram sangat membantu pengguna untuk lebih selektif dalam berbagi konten dengan orang-orang terdekat mereka. Dengan fitur ini, pengguna dapat memilih untuk hanya membagikan cerita atau postingan kepada kelompok teman yang mereka anggap sebagai teman dekat, sehingga meningkatkan rasa privasi dan keamanan dalam bermedia sosial. Selain itu, fitur Close Friends juga membuat pengguna lebih nyaman dalam berbagi konten yang mungkin tidak cocok untuk diketahui oleh semua pengikutnya. Misalnya, pengguna dapat berbagi momen-momen pribadi atau cerita-cerita yang lebih intim hanya kepada orang-orang yang benar-benar mereka percayai dan anggap penting. Dengan adanya fitur Close Friends ini, diharapkan juga dapat memperkuat hubungan antara pengguna dengan teman-teman terdekatnya. Pengguna bisa memberikan perhatian lebih kepada teman-teman yang mereka anggap istimewa dengan memberikan akses khusus untuk melihat konten yang mungkin tidak diposting secara publik. Namun, saya juga melihat potensi negatif dari fitur Close Friends ini, yaitu bisa menjadi alat untuk eksklusivitas dan membuat orang merasa terpinggirkan jika tidak termasuk dalam daftar Close Friends seseorang. Oleh karena itu, penting bagi pengguna untuk bijaksana dalam memilih siapa yang masuk dalam daftar Close Friends mereka, dan tidak mengabaikan atau meremehkan teman-teman yang tidak termasuk dalam daftar tersebut. Secara keseluruhan, saya rasa fitur Close Friends di Instagram merupakan langkah positif dalam mengakomodasi kebutuhan privasi dan keamanan pengguna dalam bermedia sosial. Akan tetapi, tetap dibutuhkan kesadaran dan kewaspadaan dalam menggunakannya agar tidak menimbulkan konflik atau perasaan terpinggirkan di antara teman-teman di platform tersebut.