Loading...
Satrio Mukti Raharjo (19), calon siswa bintara polisi yang dibegal di Jakarta akhirnya diterima menjadi anggota Polri.
Saya merasa senang dan terharu mendengar berita ini. Satrio adalah contoh nyata dari seorang anak yang mencintai ibunya dan berani melakukan hal yang tidak lazim untuk melindungi dan menghormati ibunya. Tindakan sujud di kaki ibu menunjukkan rasa hormat dan kesetiaan yang tinggi terhadap ibunya, dan hal ini patut diapresiasi.
Kejadian diserang begal saat mendaftar menjadi polisi juga menunjukkan bahwa Satrio memiliki semangat dan tekad yang kuat untuk melindungi dan menjaga masyarakat. Melalui perjalanannya yang penuh perjuangan dan rintangan, Satrio akhirnya diterima menjadi polisi, dan hal ini merupakan bukti bahwa kerja keras dan keteguhan hati tak pernah mengkhianati.
Kisah Satrio memberikan inspirasi bagi kita semua untuk selalu bersikap rendah hati, teguh pada prinsip dan nilai-nilai luhur, serta memiliki semangat untuk berjuang demi kebaikan dan keadilan. Satrio juga menjadi contoh bagi generasi muda bahwa dengan ketulusan dan keberanian, mimpi dan tujuan hidup dapat tercapai meskipun melalui perjalanan yang penuh rintangan.
Saya berharap kisah Satrio dapat menjadi motivasi bagi banyak orang untuk selalu bersikap baik dan jujur, serta tidak pernah menyerah dalam menghadapi ujian dan cobaan hidup. Semoga keberhasilan Satrio sebagai polisi dapat menginspirasi banyak orang untuk tetap berjuang dan berbuat baik demi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat.
Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like
Love
Care
Haha
Wow
Sad
Angry
Comment