Jalan poros Batulicin-Kandangan di Km 73 dan 74 kembali alami longsor,  hingga menyebabkan  material longsor berupa lumpur dan bantuan menutup jalan Saya merasa prihatin dan khawatir ketika mendengar berita mengenai jalur Kandangan-Batulicin yang kembali mengalami longsor. Longsor yang terjadi disertai dengan lumpur dan batu yang menutup jalan dapat mengganggu akses transportasi masyarakat dan berpotensi menimbulkan kerugian baik dari segi materi maupun non-materi bagi pengguna jalan tersebut. Hal ini juga menunjukkan bahwa infrastruktur jalan di daerah tersebut perlu mendapat perhatian lebih serius dalam hal pemeliharaan dan peningkatan keandalan. Longsor dan bencana alam lainnya telah menjadi masalah yang terus-menerus dihadapi oleh masyarakat, sehingga perlu dilakukan upaya preventif yang lebih baik untuk mengurangi risiko terjadinya bencana seperti ini. Pihak terkait, baik pemerintah maupun lembaga terkait lainnya, seharusnya segera bertindak untuk membersihkan material longsor dan memperbaiki jalan yang rusak akibat kejadian tersebut. Pemantauan secara berkala juga perlu dilakukan untuk memastikan bahwa jalur Kandangan-Batulicin aman untuk dilalui oleh kendaraan. Selain itu, pemerintah juga perlu melakukan evaluasi terhadap faktor-faktor yang menyebabkan longsor tersebut terjadi, seperti kondisi geografis, tingkat curah hujan, dan kondisi infrastruktur jalan itu sendiri. Dengan demikian, diharapkan dapat diambil langkah-langkah preventif yang lebih efektif untuk mencegah terulangnya kejadian serupa di masa depan. Kita sebagai masyarakat juga perlu lebih peduli terhadap kondisi lingkungan sekitar kita, mulai dari menjaga kebersihan hingga memitigasi risiko bencana alam. Semoga dengan kerjasama semua pihak, kejadian longsor di jalur Kandangan-Batulicin yang menutup jalan dapat segera diatasi dan tidak menimbulkan dampak yang lebih buruk lagi.