Rangkaian Kegiatan di Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) pada bulan Mei ini, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Museum Lambung Mangkurat Saya rasa berita mengenai upaya Museum Lambung Mangkurat di Banjarbaru, Kalimantan Selatan untuk melestarikan permainan tradisional Balogo merupakan langkah yang sangat baik. Dengan melestarikan permainan tradisional, kita dapat memperkenalkan generasi muda kepada warisan budaya yang berharga dan mengajarkan mereka nilai-nilai tradisional yang terkandung dalam permainan tersebut. Dalam era modern seperti sekarang ini, banyak anak-anak lebih cenderung menghabiskan waktu mereka dengan gadget dan teknologi daripada bermain permainan tradisional. Oleh karena itu, upaya Museum Lambung Mangkurat untuk terus merawat dan memperkenalkan permainan Balogo adalah langkah yang sangat penting dalam menjaga keberlangsungan budaya kita. Selain itu, upaya pelestarian permainan tradisional juga dapat berdampak positif terhadap perkembangan anak-anak. Bermain permainan tradisional seperti Balogo dapat membantu anak-anak dalam mengembangkan keterampilan motorik, kerjasama, komunikasi, serta meningkatkan kreativitas dan imajinasi mereka. Dengan melestarikan permainan tradisional, kita juga turut membantu dalam menjaga identitas budaya kita sebagai bangsa Indonesia. Semakin banyak generasi muda yang mengenal dan mencintai budaya tradisional, maka semakin kuat pula keberlangsungan budaya kita di masa mendatang. Tentu saja, peran penting seluruh pihak dalam mendukung upaya Museum Lambung Mangkurat dalam melestarikan permainan tradisional Balogo juga sangat diperlukan. Kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan pihak terkait lainnya dapat memberikan dukungan yang kuat dalam menjaga warisan budaya kita untuk dapat dinikmati oleh generasi yang akan datang.