Penempatan jalur escape harus benar-benar disiapkan, personel-personel harus peka terhadap perkembangan situasi terbaru Saya berpendapat bahwa inisiatif Wakapolda Kalbar untuk memimpin Tactical Wall Game guna menyusun strategi pengamanan Gawai Dayak XXXVIII Tahun 2024 merupakan langkah yang positif. Dengan melakukan simulasi ini, diharapkan kepolisian dapat lebih siap dan tanggap dalam menghadapi potensi gangguan keamanan yang mungkin terjadi selama festival tersebut berlangsung. Selain itu, melalui Tactical Wall Game, para petugas dapat melatih keterampilan dan koordinasi tim untuk merespons situasi darurat dengan cepat dan efektif. Pentingnya pengamanan acara besar seperti Gawai Dayak tidak bisa dianggap remeh mengingat event tersebut merupakan salah satu perayaan budaya terbesar di Kalimantan Barat yang dihadiri oleh ribuan orang dari berbagai daerah. Dengan adanya persiapan yang matang, diharapkan dapat tercipta suasana yang aman dan kondusif selama pelaksanaan Gawai Dayak XXXVIII Tahun 2024. Selain itu, kegiatan Tactical Wall Game juga dapat menjadi sarana bagi pihak kepolisian untuk memperkuat sinergi dan kerjasama antarunit dalam menjaga keamanan di lapangan. Dengan adanya koordinasi yang baik, diharapkan tindakan penanganan keamanan dapat dilakukan dengan lebih efisien dan terkoordinasi dengan baik. Namun, tidak hanya kepolisian yang perlu terlibat dalam memastikan keamanan Gawai Dayak, melainkan juga melibatkan partisipasi dari berbagai pihak terkait seperti pemangku kepentingan lokal, panitia acara, dan masyarakat umum. Kolaborasi yang baik antara semua pihak akan membantu menciptakan lingkungan yang aman dan tertib selama festival berlangsung. Diharapkan setelah melalui berbagai persiapan dan simulasi seperti Tactical Wall Game, keamanan selama pelaksanaan Gawai Dayak nantinya dapat terjaga dengan baik. Semoga upaya yang dilakukan oleh pihak kepolisian dan semua pihak terkait dapat memastikan keselamatan dan kelancaran acara bagi semua peserta dan pengunjung.