Tiga buah alat tenun manual ada di Desa Simpang Empat, Kecamatan Amuntai Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kalsel. Saya merasa senang dan bangga mengetahui bahwa pengrajin kain tenun ikat Hayak dan Sarigading Modern di Hulusungai Utara (HSU) begitu diminati bahkan hingga luar Kalimantan Selatan. Hal ini menunjukkan bahwa karya seni dan budaya tradisional kita masih memiliki daya tarik yang kuat di kalangan masyarakat, baik lokal maupun mancanegara. Keindahan dan keunikan dari kain tenun ikat Hayak dan Sarigading Modern memang layak untuk dihargai dan diperkenalkan ke seluruh dunia. Dengan adanya minat yang tinggi terhadap kain tenun ikat dari HSU ini, diharapkan dapat memberikan dukungan yang lebih besar bagi pengrajin lokal dalam mengembangkan karyanya. Perhatian yang diberikan oleh masyarakat dan pemerintah tentu akan memberikan semangat dan motivasi bagi para pengrajin untuk terus berkarya dan melestarikan tradisi tenun ikat mereka. Selain itu, semakin banyak orang yang menyukai kain tenun ikat HSU, akan semakin membantu memperluas pasar dan meningkatkan perekonomian lokal. Kerajinan tenun ikat merupakan warisan budaya yang sangat berharga, karena selain memiliki nilai estetika yang tinggi, juga mengandung makna dan sejarah dalam setiap motif dan coraknya. Dengan semakin banyaknya orang yang menyukai kain tenun ikat dari HSU, diharapkan bisa meningkatkan kesadaran akan pentingnya melestarikan tradisi tenun ikat sebagai bagian dari identitas budaya kita. Dukungan dari masyarakat dan pemerintah dalam peningkatan kualitas, promosi, dan distribusi kain tenun ikat HSU juga sangat dibutuhkan. Sebagai konsumen, kita juga dapat ikut serta mendukung industri tenun ikat lokal dengan membeli produk-produk yang asli dan berkualitas. Dengan memilih produk dari pengrajin asli HSU, kita turut membantu menjaga keberlangsungan tradisi tenun ikat serta memberikan manfaat ekonomi langsung kepada masyarakat lokal. Selain itu, dengan memperkenalkan kain tenun ikat HSU ke luar daerah, upaya pelestarian budaya tradisional dapat semakin luas dan merata. Mengunjungi pengrajin kain tenun ikat Hayak dan Sarigading Modern di HSU tidak hanya memberikan pengalaman yang unik dan berharga, tetapi juga menjadi bentuk apresiasi terhadap keindahan dan keunikan karya seni tradisional lokal. Diharapkan minat dan dukungan terhadap kain tenun ikat HSU ini akan terus meningkat, sehingga warisan budaya berharga ini dapat terus dilestarikan dan diwariskan kepada generasi mendatang.