Bus rombongan study tour SMP Negeri (SMPN) 3 Depok, Sleman, mengalami kecelakaan tertimpa tiang listrik roboh di Bali. Begini kata Kepala SMPN 3 Depok. Saya merasa prihatin dengan kejadian yang menimpa siswa-siswa SMPN 3 Depok yang sedang melakukan bus study tour di Bali. Kejadian ini sungguh memilukan, terlebih karena meninggalkan satu korban jiwa dan beberapa lainnya mengalami luka serius. Sebagai pihak sekolah yang mengorganisir acara study tour ini, tentu mereka perlu mengambil tanggung jawab dan memberikan penjelasan yang jelas terkait kejadian ini. Penjelasan dari pihak sekolah terkait bus yang tertimpa tiang listrik di Bali ini seharusnya memberikan kejelasan mengenai persiapan dan pengawasan yang dilakukan sebelum berangkat. Apakah bus tersebut dalam kondisi yang layak untuk melakukan perjalanan jarak jauh, apakah sopir bus memiliki pengalaman yang cukup dalam mengemudikan bus tersebut, dan apakah rute yang diambil sudah sesuai dengan standar keselamatan perjalanan. Selain itu, pihak sekolah juga perlu memberikan informasi mengenai prosedur evakuasi dan penanganan darurat yang dilakukan setelah kejadian tersebut terjadi. Apakah seluruh siswa dan guru yang turut dalam perjalanan study tour mendapatkan bantuan medis dengan cepat dan tepat, serta apakah ada langkah-langkah yang diambil untuk menjaga kondisi psikologis mereka setelah kejadian tragis ini terjadi. Tidak hanya memberikan penjelasan, pihak sekolah juga diharapkan dapat melakukan evaluasi menyeluruh terkait kegiatan study tour ini dan memastikan bahwa kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang. Keselamatan dan kesejahteraan siswa harus selalu menjadi prioritas utama dalam setiap kegiatan yang diadakan oleh sekolah. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak agar lebih memperhatikan faktor keselamatan dalam setiap kegiatan pendidikan yang dilakukan.