Sejumlah rumah tentara di pemukiman Metulla juga diselimuti kobaran api imbas ledakkan roket hizbullah Tanggapan saya terhadap berita ini sangat prihatin karena menunjukkan bahwa Iron Dome Israel, sistem pertahanan rudal canggih milik Israel, kembali mengalami kegagalan dalam menghadapi serangan roket Hizbullah. Hal ini menimbulkan kekhawatiran akan keamanan Israel yang semakin rentan terhadap serangan dari kelompok-kelompok militan di wilayah sekitarnya. Kegagalan Iron Dome dalam menghalau serangan roket Hizbullah juga menunjukkan bahwa ancaman terhadap Israel semakin nyata dan serius. Dengan 30 roket Hizbullah yang berhasil menembus sistem pertahanan tersebut, hal ini membuktikan bahwa kemampuan Hizbullah dalam melancarkan serangan masih sangat kuat dan bisa mengancam keselamatan warga Israel. Saya mengharapkan pihak Israel untuk segera melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap sistem pertahanan mereka agar dapat menghadapi ancaman serius seperti ini di masa depan. Selain itu, perlindungan terhadap warga sipil juga harus menjadi prioritas utama, sehingga mereka dapat merasa aman di tengah ketegangan dan konflik yang terus berlangsung di wilayah tersebut. Keberhasilan Hizbullah dalam melancarkan serangan roket juga menunjukkan pentingnya dialog dan negosiasi untuk mencapai solusi damai dalam konflik di Timur Tengah. Kedua belah pihak perlu bekerja sama untuk menghindari eskalasi konflik yang dapat membahayakan kedamaian dan kestabilan di wilayah tersebut. Terkait dengan kegagalan Iron Dome, merupakan sebuah peringatan bagi Israel dan dunia internasional untuk terus berupaya memperkuat sistem pertahanan dan mencegah serangan terhadap warga sipil. Keamanan harus menjadi prioritas utama bagi seluruh pihak yang terlibat dalam konflik di Timur Tengah, demi menciptakan perdamaian yang berkelanjutan bagi semua pihak yang terlibat.