Mereka yang menikah tersebut adalah Zainalullah (25) yang menikah dengan Azizah (18). Kemudian, Zahed Husen (20) menikah dengan Rudiyas (18). Berita mengenai pasangan etnis Rohingya yang menikah di kamp pengungsian di Meulaboh menunjukkan semangat cinta yang kuat di tengah kesulitan dan penderitaan yang mereka hadapi. Meskipun berada di negeri orang jauh dari tanah air mereka, keberanian pasangan tersebut untuk tetap menjalani hubungan dan akhirnya menikah merupakan bukti bahwa cinta tidak mengenal batas dan tidak terhalang oleh kondisi apapun. Kisah cinta pasangan etnis Rohingya ini juga mengajarkan kita tentang kekuatan cinta yang mampu memberikan harapan dan kebahagiaan kepada orang-orang yang tengah mengalami kesulitan. Meskipun hidup di kamp pengungsian dengan segala keterbatasan dan kondisi yang tidak menyenangkan, pasangan ini tetap memilih untuk bersatu demi mewujudkan impian mereka. Selain itu, pernikahan pasangan Rohingya ini juga mencerminkan nilai kesetiaan dan komitmen yang tinggi dalam sebuah hubungan. Meskipun harus mengalami banyak rintangan dan tantangan, mereka tetap bertahan dan akhirnya bisa melangkah ke jenjang pernikahan sebagai wujud dari komitmen mereka satu sama lain. Kisah cinta ini juga mengingatkan kita akan pentingnya empati dan solidaritas antar sesama manusia, terlepas dari perbedaan etnis, agama, atau budaya. Dalam kondisi sulit seperti ini, saling mendukung dan menyemangati satu sama lain sangatlah penting untuk menguatkan semangat dan harapan dalam menjalani hidup. Pernikahan pasangan etnis Rohingya ini juga sekaligus menjadi pelajaran bagi kita semua bahwa cinta sejati tidak peduli dengan latar belakang atau kondisi sosial seseorang. Inti dari cinta sejati adalah kesetiaan, keberanian, dan komitmen untuk saling mendukung dan menjaga satu sama lain dalam suka maupun duka. Terakhir, melalui berita ini, kita diingatkan akan pentingnya menghargai setiap bentuk cinta dan kebersamaan, serta menjauhkan diri dari sikap intoleransi atau diskriminasi terhadap perbedaan. Semoga kisah cinta pasangan etnis Rohingya ini menjadi inspirasi bagi kita semua untuk tetap memperjuangkan cinta dan kebahagiaan di tengah segala rintangan dan kesulitan yang mungkin kita hadapi.