Petahana Bupati Gunungkidul, Sunaryanta telah mendaftar sebagai bakal calon bupati (bacabup) di DPD Golkar. Dia juga mendaftar ke DPC PKB Gunungkidul. Tanggapan saya terhadap berita tersebut adalah bahwa partai politik memiliki peran penting dalam proses politik di Indonesia, termasuk dalam pemilihan kepala daerah. Dalam hal ini, Bupati Gunungkidul petahana Sunaryanta yang mendaftar sebagai calon bupati ke partai Golkar dan PKB menunjukkan strategi politik yang dilakukan untuk memperkuat peluangnya dalam pemilihan berikutnya. Keputusan Sunaryanta untuk mendaftar ke Golkar dan PKB menunjukkan bahwa ia memiliki dukungan politik yang kuat dari kedua partai tersebut. Hal ini dapat memberikan keuntungan bagi Sunaryanta dalam mendapatkan dukungan partai politik, sumber daya kampanye, serta basis pemilih yang lebih luas. Dengan demikian, peluang Sunaryanta untuk terpilih kembali sebagai bupati Gunungkidul dapat meningkat. Namun demikian, keputusan Sunaryanta untuk mendaftar ke dua partai politik juga dapat menimbulkan kontroversi dan polemik di kalangan masyarakat. Beberapa pihak mungkin mempertanyakan motivasi dan integritas Sunaryanta dalam memilih partai politik yang diduga memiliki kepentingan tertentu. Selain itu, hal ini juga dapat memicu persaingan di antara kader partai politik yang mendukung Sunaryanta, sehingga dapat mengganggu stabilitas politik di Gunungkidul. Selain itu, ada juga kemungkinan bahwa mendaftar ke dua partai politik dapat menghadirkan dilema dalam kepemimpinan Sunaryanta nantinya. Hal ini dapat terjadi jika Sunaryanta terpilih dan harus memilih antara loyalitas pada satu partai politik atau memperjuangkan kepentingan masyarakat Gunungkidul secara mandiri. Dalam hal ini, Sunaryanta perlu memastikan bahwa keputusannya untuk mendaftar ke dua partai politik tidak akan mengorbankan integritas dan independensinya sebagai pemimpin. Secara keseluruhan, keputusan Bupati Gunungkidul petahana Sunaryanta untuk mendaftar bacabup ke Golkar dan PKB merupakan strategi politik yang dapat memberikan keuntungan dan tantangan tersendiri baginya. Dengan demikian, peran partai politik dalam pemilihan kepala daerah perlu mendapat perhatian yang serius agar proses politik di Indonesia dapat berjalan dengan baik dan demokratis.