FGD Penyelenggaraan Pelaporan Harta Kekayaan Aparatur Negara (LHKAN) melalui Aplikasi Seraya di Lingkungan Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia Saya rasa berita mengenai Kanwil Kemenkumham Sumsel ikut dalam FGD tentang penyelenggaraan pelaporan LHKAN melalui aplikasi Seraya adalah langkah yang sangat positif. Hal ini menunjukkan keseriusan pihak Kemenkumham dalam meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam penanganan administrasi hukum di Sumatera Selatan. Dengan adanya penggunaan teknologi dalam pelaporan LHKAN, diharapkan proses tersebut dapat menjadi lebih cepat, mudah, dan akurat. Selain itu, partisipasi dalam FGD tersebut juga menunjukkan komitmen pihak Kanwil Kemenkumham Sumsel untuk terus melakukan pembaruan dan peningkatan kualitas layanan demi meningkatkan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku. Dengan adanya kolaborasi dan sharing informasi melalui FGD, maka akan terbentuk sinergi antara berbagai pihak dalam penyelenggaraan pelaporan LHKAN. Kemudian, dengan adanya aplikasi Seraya, diharapkan juga akan memudahkan pemangku kepentingan lainnya dalam memantau dan mengakses informasi terkait pelaporan LHKAN. Dalam era digital seperti sekarang ini, pemanfaatan teknologi dalam berbagai bidang telah menjadi suatu keharusan. Dengan adanya aplikasi Seraya untuk pelaporan LHKAN, diharapkan akan meminimalisir kesalahan manusia dan mempercepat proses pelaporan, sehingga informasi yang diperoleh juga akan lebih akurat dan up to date. Selain itu, dengan pelaporan yang dilakukan secara elektronik juga akan membantu mengurangi penggunaan kertas serta meminimalisir kemungkinan terjadinya penyimpangan data. Secara keseluruhan, partisipasi Kanwil Kemenkumham Sumsel dalam FGD tentang penyelenggaraan pelaporan LHKAN melalui aplikasi Seraya merupakan langkah yang positif dan perlu diapresiasi. Diharapkan pihak terkait terus melakukan pembaruan dan peningkatan kualitas layanan agar dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat serta meningkatkan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.