Inilah sosok Nina Agustina yang merupakan Bupati Indramayu, Jawa Barat Periode 2021-2024. Saya merasa bahwa berita tersebut mencerminkan adanya konflik yang terjadi di lingkungan pemerintahan, khususnya antara Bupati Indramayu, Nina Agustina, dengan Panji Gumilang. Konflik ini dapat berdampak negatif terhadap kinerja pemerintahan dan kestabilan daerah. Sebagai pemimpin, seharusnya mereka dapat menyelesaikan perbedaan pendapat secara dewasa dan menyelaraskan visi misi untuk kepentingan masyarakat. Di satu sisi, konflik seperti ini juga bisa menjadi pembelajaran bagi seluruh pihak terkait, untuk meningkatkan komunikasi dan kerja sama demi kebaikan bersama. Penting bagi mereka untuk dapat bekerja sama dalam mengelola kota atau kabupaten dengan baik, tanpa adanya perpecahan di antara mereka. Karena pada akhirnya yang akan dirugikan adalah masyarakat Indramayu yang membutuhkan pelayanan yang baik dari pemerintah. Melalui berita ini juga diharapkan para pemimpin daerah bisa lebih bijaksana dalam mengelola konflik internal, agar tidak merugikan kedua belah pihak. Perlu adanya pendekatan komunikasi dan negosiasi yang baik untuk menyelesaikan perbedaan pandangan dan mencapai titik temu yang sejalan dengan visi pembangunan daerah. Masyarakat juga diharapkan dapat memberikan dukungan dan memberikan masukan untuk menyelesaikan konflik tersebut. Sebagai pemimpin daerah, baik Bupati Indramayu maupun Panji Gumilang harus mampu menunjukkan contoh yang baik dalam menyelesaikan perselisihan dan bekerja sama demi kemajuan daerah. Mereka juga harus tetap fokus pada tugas dan tanggung jawab mereka sebagai pelayan masyarakat, tanpa terpengaruh oleh perbedaan pendapat pribadi. Semoga konflik ini bisa diselesaikan dengan baik dan tidak berlarut-larut sehingga tidak mengganggu kinerja pemerintahan dan kesejahteraan masyarakat Indramayu.