Sandiaga Uno angkat bicara soal isu dirinya bakal masuk bursa menteri dalam kabinet Prabowo- Gibran. Ia merasa tak pantas. Tanggapan saya terhadap berita tersebut adalah rasa rendah hati yang ditunjukkan oleh Sandiaga Uno. Hal ini menunjukkan bahwa Sandiaga tidak hanya mengedepankan ego pribadi, tetapi juga menghargai perjuangan dan keringat orang lain yang mungkin lebih pantas untuk masuk dalam kabinet Prabowo. Sikap demikian mencerminkan kepemimpinan yang bijaksana dan mengutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi. Selain itu, sikap rendah hati Sandiaga Uno juga menunjukkan bahwa dia tidak hanya melihat jabatan atau kekuasaan sebagai tujuan utama, tetapi lebih mengedepankan kontribusi yang dapat diberikan untuk bangsa dan negara. Hal ini merupakan sikap yang patut diapresiasi, karena menunjukkan bahwa Sandiaga memiliki niat yang tulus dan tidak hanya berorientasi pada kepentingan politik semata. Dengan menyatakan dirinya tidak pantas masuk kabinet Prabowo, Sandiaga Uno juga memberikan contoh positif bagi para pemimpin dan calon pemimpin lainnya. Sikap rendah hati seperti ini sangatlah penting dalam membangun hubungan yang baik dengan kolega dan masyarakat, serta untuk menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan penuh rasa saling menghargai. Sebagai seorang tokoh yang memiliki pengalaman dalam dunia bisnis dan politik, sikap rendah hati Sandiaga Uno juga dapat menjadi contoh bagi generasi muda untuk tidak terlalu terpaku pada ambisi pribadi, tetapi lebih fokus pada pengabdian terhadap bangsa dan negara. Dengan sikap rendah hati, seseorang akan lebih mudah untuk belajar dan berkembang, serta mampu bekerja sama dengan orang lain dalam mencapai tujuan bersama. Dengan demikian, berita ini seharusnya bisa dijadikan motivasi bagi para pemimpin dan calon pemimpin lainnya untuk lebih mengutamakan kepentingan bersama daripada ambisi pribadi. Sikap rendah hati seperti yang ditunjukkan oleh Sandiaga Uno merupakan sebuah contoh yang patut dicontoh dalam menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan penuh rasa saling menghargai. Semoga sikap rendah hati ini dapat terus diterapkan oleh para pemimpin di Tanah Air demi kemajuan bangsa dan negara.