Forecaster on Duty BMKG Kelas I SIM, Nofrida Handayani Sodik mengatakan, akibat potensi hujan lebat tersebut, sejumlah daerah dapat berpotensi banjir. Berita tentang hujan lebat yang mengguyur sebagian wilayah Aceh dan peringatan dari BMKG tentang potensi banjir merupakan hal yang sangat penting untuk diwaspadai. Hujan lebat bisa menyebabkan banjir yang berpotensi merusak harta benda dan mengancam keselamatan warga. Oleh karena itu, peringatan dari BMKG hendaknya menjadi perhatian serius bagi seluruh masyarakat di wilayah terdampak. Dalam situasi seperti ini, langkah-langkah pencegahan harus segera diambil untuk mengurangi dampak banjir yang mungkin terjadi. Hal ini termasuk memastikan sistem drainase dapat berfungsi dengan baik, membersihkan saluran air dari tumpukan sampah, dan menghindari membuang sampah sembarangan yang dapat menyumbat aliran air. Komitmen dari pemerintah daerah untuk melakukan langkah-langkah mitigasi bencana juga perlu ditingkatkan. Pemberian edukasi kepada masyarakat mengenai cara bertindak saat terjadi banjir serta peningkatan infrastruktur yang mampu menanggulangi banjir merupakan hal penting yang harus dilakukan untuk mengurangi risiko banjir yang terjadi di masa mendatang. Selain itu, kerjasama antara pemerintah, BPBD, relawan, dan masyarakat dalam hal penanggulangan bencana harus senantiasa ditingkatkan. Bersama-sama, mereka bisa melakukan langkah-langkah tanggap darurat dan memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir dengan lebih efektif. Diharapkan kejadian seperti ini bisa menjadi pembelajaran bagi semua pihak agar lebih waspada terhadap ancaman banjir, terutama di musim hujan. Kesiapsiagaan dan kesadaran akan potensi bahaya banjir harus selalu diingatkan dan dilakukan, tidak hanya oleh pihak berwenang namun juga oleh seluruh masyarakat di wilayah terdampak. Semoga dengan langkah-langkah preventif yang baik, dampak dari banjir dapat diminimalkan dan keselamatan warga bisa terjaga dengan baik.