Dua pejabat Pemerintah DIY mengikuti geladi bersih pelantikan Pj Wali Kota Yogyakarta dan Bupati Kulon Progo. Ini nama-namanya. Berita tentang dua pejabat yang diduga akan mengisi kursi Penjabat (Pj) Kepala Daerah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) setelah berpartisipasi dalam kegiatan geladi bersih pelantikan tersebut tentu menjadi sorotan yang menarik. Dugaan tersebut menunjukkan adanya proses seleksi yang transparan dan terbuka untuk mendapatkan pejabat yang tepat dan berkualitas dalam memimpin daerah tersebut. Partisipasi dalam geladi bersih pelantikan menunjukkan keseriusan dua pejabat tersebut untuk memenuhi kriteria dan persyaratan yang dibutuhkan dalam menjabat sebagai Pj Kepala Daerah DIY. Hal ini menunjukkan bahwa proses seleksi dilakukan dengan baik dan tidak serta merta dilakukan secara asal-asalan. Dengan demikian, diharapkan pejabat yang terpilih nantinya akan mampu menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik. Namun demikian, belum ada kepastian mengenai siapa kedua pejabat yang dimaksud serta bagaimana proses seleksi yang dilakukan untuk menentukan siapa yang akan mengisi kursi Pj Kepala Daerah DIY tersebut. Oleh karena itu, perlu dipastikan bahwa proses seleksi dilakukan secara objektif dan transparan, tanpa adanya intervensi atau kepentingan politik tertentu yang dapat memengaruhi hasil seleksi. Sebagai warga negara, kita berharap agar pemilihan Pj Kepala Daerah DIY dilakukan dengan penuh integritas dan profesionalitas. Pejabat yang nantinya terpilih diharapkan memiliki kompetensi dan kapasitas yang memadai dalam memimpin daerah tersebut dengan baik serta mampu menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab. Akhir kata, berita tentang dugaan dua pejabat yang bakal mengisi kursi Pj Kepala Daerah DIY setelah mengikuti geladi bersih pelantikan merupakan langkah yang positif dalam proses pemilihan pejabat daerah. Semoga proses seleksi yang dilakukan berjalan dengan lancar dan terpilihlah pejabat yang terbaik untuk memimpin DIY ke depannya.