Ketua Bawaslu Kabupaten Sambas Yesi Mayasanti mengatakan, perpanjangan rekrutmen berdasarkan keputusan Ketua Bawaslu RI Nomor 215 tentang Pedoman Perpanjangan rekrutmen anggota Panwaslu di sejumlah desa yang dilakukan oleh Bawaslu Sambas adalah langkah yang sangat positif dan penting untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan Pemilu. Dengan adanya anggota Panwaslu yang berasal dari berbagai lapisan masyarakat di desa, diharapkan pengawasan terhadap proses Pemilu dapat dilakukan secara lebih efektif, transparan, dan akuntabel. Dengan melibatkan masyarakat dalam Panwaslu di desa-desa, diharapkan masyarakat bisa lebih aktif dalam memberikan informasi atau melaporkan adanya pelanggaran yang terjadi selama proses pemilihan berlangsung. Selain itu, keberagaman anggota Panwaslu yang berasal dari berbagai latar belakang juga dapat memberikan sudut pandang yang beragam dan membantu dalam menemukan solusi terbaik dalam penyelesaian kasus-kasus pelanggaran. Perpanjangan rekrutmen ini juga mencerminkan komitmen Bawaslu Sambas dalam meningkatkan partisipasi dan keterlibatan masyarakat dalam pengawasan Pemilu. Dengan memberikan kesempatan yang lebih luas bagi masyarakat untuk terlibat dalam pengawasan Pemilu, diharapkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap proses Pemilu dapat ditingkatkan. Namun, selain melakukan perpanjangan rekrutmen anggota Panwaslu, penting juga bagi Bawaslu Sambas untuk melakukan pelatihan dan pembinaan terhadap anggota Panwaslu yang telah terpilih. Pelatihan ini penting untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan anggota Panwaslu dalam melakukan pengawasan dan penanganan kasus-kasus pelanggaran Pemilu. Diharapkan pula bahwa anggota Panwaslu yang terpilih nantinya dapat melaksanakan tugasnya dengan profesional, netral, dan independen tanpa adanya intervensi dari pihak-pihak yang memiliki kepentingan politik. Hal ini penting agar proses Pemilu dapat berjalan secara jujur, adil, dan demokratis. Secara keseluruhan, perpanjangan rekrutmen anggota Panwaslu oleh Bawaslu Sambas adalah langkah yang sangat baik dalam memperkuat sistem pengawasan Pemilu di tingkat desa. Dengan melibatkan masyarakat secara langsung dalam proses pengawasan, diharapkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggaraan Pemilu dapat ditingkatkan dan proses Pemilu dapat berjalan dengan lebih lancar dan transparan.