Upaya penanaman bibit mangrove itu dalam rangka perayaan Hari Keanekaragaman Hayati Dunia, Rabu (22/5/2024). Saya merasa senang dan bangga atas kegiatan penanaman 1.000 bibit mangrove yang dilakukan di pesisir dekat Bandara Soetta tersebut. Kegiatan ini merupakan upaya nyata dalam melestarikan keanekaragaman hayati, khususnya mangrove yang memiliki peran penting dalam keberlangsungan lingkungan pesisir. Mangrove tidak hanya memberikan perlindungan bagi berbagai jenis biota laut, namun juga memiliki peran dalam menjaga keseimbangan ekosistem pesisir. Selain itu, penanaman mangrove juga dapat mengurangi resiko terjadinya abrasi pantai serta menyerap gas CO2 di udara, sehingga membantu dalam mengurangi dampak perubahan iklim. Kegiatan ini juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keberadaan mangrove dan pentingnya menjaga kelestariannya. Dengan ditanamnya 1.000 bibit mangrove, diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi lingkungan dan ekosistem pesisir di sekitar Bandara Soetta. Adanya kegiatan seperti ini seharusnya menjadi contoh bagi wilayah lainnya untuk melakukan hal serupa dalam upaya pelestarian keanekaragaman hayati. Walaupun hanya 1.000 bibit, namun kegiatan ini dapat menjadi awal yang baik dalam upaya konservasi dan pelestarian lingkungan. Semoga kegiatan ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan dan dapat diikuti oleh pihak-pihak lain yang memiliki kepedulian terhadap lingkungan. Diharapkan dengan semakin banyaknya penanaman mangrove di pesisir, maka kelestarian lingkungan pesisir kita akan semakin terjaga. Namun, tidak hanya penanaman saja yang penting, tetapi juga perlu dipastikan bahwa bibit yang ditanam tersebut akan terus dijaga dan dipelihara agar dapat tumbuh dengan baik. Keterlibatan masyarakat sekitar dalam menjaga keberlangsungan mangrove juga sangat diperlukan agar kegiatan ini dapat memberikan dampak yang positif dalam jangka panjang. Terakhir, peran dari pemerintah dan berbagai pihak terkait juga sangat penting dalam mendukung kegiatan-kegiatan konservasi seperti ini. Dukungan berupa regulasi yang memperkuat perlindungan mangrove dan alokasi dana untuk kegiatan restorasi mangrove perlu menjadi prioritas agar upaya pelestarian mangrove dapat berjalan secara efektif dan berkelanjutan. Sehingga, dengan kerjasama dan kesadaran bersama, kita dapat menjaga keanekaragaman hayati dan lingkungan hidup untuk generasi mendatang.