Zoe Levana (18) membantah videonya yang viral saat terjebak di jalur busway Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, sudah direncanakan Terkait berita yang mengenai selebgram Zoe Levana yang terjebak di jalur Busway selama 4 jam dan mengaku diminta oleh sopir TransJakarta untuk membuat video, sejumlah hal perlu dipertimbangkan. Pertama, memang tidak disarankan bagi siapapun untuk menggunakan telepon selular saat berkendara, termasuk ketika sedang terjebak macet di jalur Busway. Hal ini bisa menyebabkan bahaya bagi diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya. Kedua, tindakan sopir TransJakarta yang meminta Zoe Levana untuk membuat video di tengah kemacetan bisa dicermati ulang. Meskipun tujuannya mungkin hanya untuk hiburan atau promosi layanan transportasi publik, namun sebaiknya pihak TransJakarta lebih fokus pada menjaga keselamatan dan kenyamanan penumpangnya. Selain itu, kejadian ini juga sebaiknya dijadikan pelajaran bagi semua pengguna jalan agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial, terlebih dalam situasi yang memerlukan fokus dan konsentrasi penuh saat mengemudi. Tindakan yang diambil Zoe Levana dalam membuat video di tengah kemacetan bisa menjadi contoh negatif bagi pengikutnya, terutama kaum muda yang juga gemar menggunakan media sosial. Dalam era digital seperti sekarang, menjadi selebgram memang menjadi tren yang populer. Namun, sebaiknya selebgram juga lebih berhati-hati dan bijak dalam memanfaatkan media sosial, terutama saat berada di jalan raya. Keselamatan dan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas harus tetap menjadi prioritas utama bagi setiap individu, tanpa terpengaruh oleh popularitas di dunia maya.