Waisak, 5 Napi WNA Kasus Narkoba Dapat Diskon Masa Tahanan di Bali

23 May, 2024
14


Loading...
Empat warga negara asing (WNA) kasus narkoba mendapat diskon masa tahanan alias remisi khusus Hari Raya Waisak 2024 di Bali.
Tanggapan saya terhadap berita ini adalah bahwa pemberian diskon masa tahanan kepada lima orang napi WNA kasus narkoba di Bali pada perayaan Waisak adalah suatu keputusan yang kontroversial. Meskipun mereka memang mendapatkan potongan masa tahanan sebagai bentuk kelonggaran dalam rangka merayakan perayaan agama mereka, namun hal ini bisa memberikan pesan yang salah kepada masyarakat terkait dengan penegakan hukum terhadap kasus narkoba. Sebagai negara hukum, seharusnya penegakan hukum terhadap kasus narkoba tidak dibenarkan mengingat dampak buruk yang ditimbulkannya bagi masyarakat. Memberikan diskon masa tahanan kepada pelaku narkoba, baik WNA maupun WNI, bisa dianggap sebagai bentuk pembenaran terhadap tindakan kejahatan yang mereka lakukan. Hal ini juga dapat memberikan sinyal negatif kepada pelaku kejahatan lainnya bahwa mereka dapat dengan mudah mendapatkan kelonggaran atas tindakan mereka. Pemberian diskon masa tahanan ini juga bisa menjadi kontroversial karena tidak memberikan efek jera kepada para pelaku narkoba. Dengan mendapatkan kelonggaran masa tahanan, pelaku narkoba bisa merasa bahwa apa yang mereka lakukan adalah wajar dan tidak terlalu berdampak buruk bagi masyarakat. Seharusnya negara memberikan hukuman yang tegas dan efektif bagi para pelaku narkoba agar dapat menjadi pelajaran bagi mereka dan masyarakat luas. Selain itu, pemberian diskon masa tahanan kepada pelaku narkoba juga dapat menimbulkan pertanyaan mengenai konsistensi dalam penerapan hukum di Indonesia. Apakah dengan alasan agama, seseorang bisa mendapatkan perlakuan khusus dalam proses hukumnya? Hal ini seharusnya menjadi bahan evaluasi bagi aparat penegak hukum dan pembuat kebijakan agar tidak memberikan pengecualian dalam penegakan hukum. Kesimpulannya, pemberian diskon masa tahanan kepada lima napi WNA kasus narkoba di Bali pada perayaan Waisak adalah suatu tindakan yang kontroversial dan memicu pertanyaan mengenai konsistensi dalam penegakan hukum. Sebagai negara hukum, Indonesia seharusnya memberikan perlakuan yang sama bagi semua pelaku kejahatan tanpa terkecuali, termasuk dalam kasus-kasus narkoba. Diperlukan langkah-langkah yang lebih tegas dan konsisten dalam penegakan hukum guna memberikan efek jera bagi para pelaku kejahatan.

Setujukah? Bagaimana pendapat anda? Berikan comment or reaction dibawah
Like emoji
Like
Love emoji
Love
Care emoji
Care
Haha emoji
Haha
Wow emoji
Wow
Sad emoji
Sad
Angry emoji
Angry

Tags

Comment