Minibus yang membawa rombongan pengantar calon jemaah haji mengalami kecelakaan di Jalan Trans Sulawesi, Kabupaten Gowa. Diduga sopir mengantuk. Kecelakaan yang dialami oleh minibus rombongan pengantar jemaah haji di Gowa merupakan peristiwa yang sangat menyedihkan dan mengejutkan. Hal ini mengingat risiko kecelakaan saat perjalanan jauh sangat besar, apalagi jika sopirnya mengantuk saat mengemudi. Kecelakaan ini menunjukkan betapa pentingnya keselamatan dalam perjalanan jauh, terutama ketika mengantarkan jemaah haji yang memiliki arti religius yang sangat penting. Sebagai sopir, memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga keselamatan penumpangnya. Mengantuk saat mengemudi dapat mengakibatkan kecelakaan yang fatal dan mengancam nyawa penumpang. Oleh karena itu, penting bagi para sopir untuk selalu beristirahat yang cukup sebelum melakukan perjalanan jauh dan tidak memaksakan diri jika merasa mengantuk. Pihak terkait, baik kepolisian maupun pemerintah daerah, diharapkan dapat melakukan investigasi mendalam terkait kecelakaan ini. Selain itu, langkah preventif juga perlu diambil untuk mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang. Pendidikan dan pelatihan untuk sopir agar lebih aware terhadap pentingnya menjaga kondisi fisik dan mental saat mengemudi juga perlu ditingkatkan. Kecelakaan ini juga harus menjadi pelajaran bagi semua pihak, baik sopir, pengemudi, maupun penumpang, tentang pentingnya keselamatan dalam berkendara. Kecelakaan dapat terjadi pada siapa saja, kapan saja, dan di mana saja. Oleh karena itu, kesadaran dan kewaspadaan harus senantiasa dijaga agar perjalanan dapat berlangsung dengan aman dan nyaman. Terakhir, bagi korban dan keluarga yang terdampak oleh kecelakaan ini, kita patut memberikan dukungan dan semangat agar mereka dapat pulih dengan cepat baik secara fisik maupun mental. Kecelakaan memang tidak dapat dihindari sepenuhnya, namun dengan langkah-langkah pencegahan dan kesadaran yang tinggi, semoga kecelakaan seperti ini tidak terjadi lagi di masa mendatang. Semoga para korban diberikan kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini.